JAKARTA KONTAK BANTEN Presiden RI Prabowo Subianto kembali menorehkan prestasi di panggung
internasional setelah masuk dalam daftar The 500 Most Influential
Muslims 2026 Dalam daftar bergengsi yang diterbitkan The Royal Islamic Strategic
Studies Centre (RISSC) di Yordania, Prabowo menempati peringkat ke-15,
menjadikannya salah satu tokoh politik paling berpengaruh di dunia Islam
tahun ini.
Peringkat di atas Presiden RI diisi oleh
Putra Mahkota Mohammad bin Salman bin Abdul Aziz Al Saud atau pangeran
MBS dari Arab Saudi. Sementara peringkat ke-16 di bawahnya adalah
Presiden Jamiat Ulema-e-Hind Maulana Mahmood Madani.
Sementara itu, Peringkat tiga besar ditempati oleh Amir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani, mufti dari Pakistan Sheikh Muhammad Taqi Usmani, dan Sheikh Al Habib Umar bin Hafiz.
Sementara itu, Peringkat tiga besar ditempati oleh Amir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani, mufti dari Pakistan Sheikh Muhammad Taqi Usmani, dan Sheikh Al Habib Umar bin Hafiz.
Dalam rincian daftar 500 Muslim Paling Berpengaruh di Dunia, disebutkan perjalanan politik serta kebijakan yang dijalankan sejak dilantik sebagai sebagai Presiden ke-8 RI pada 20 Oktober 2024.
Sejak menjabat sebagai presiden, Prabowo disebut telah melakukan sejumlah langkah strategis, termasuk perombakan kabinet besar-besaran pada September 2025 sebagai respons terhadap aspirasi publik terkait reformasi ekonomi dan tata kelola keamanan.
Di ranah internasional, Prabowo menunjukkan ketegasan sikap terhadap isu kemanusiaan, terutama dalam tragedi di Gaza.
Latar belakang keluarga terhormat hingga pidato karismatiknya di depan umum turut disorot sebagai faktor yang membuat Prabowo menang dalam pemilihan tahun lalu.
"Prabowo dinilai memiliki kemampuan berbicara di depan umum yang karismatik dan kemampuannya untuk terhubung dengan pemilih pedesaan dan kelas pekerja," imbuh pernyataan yang ditulis The 500 Most Influential Muslims 2026.
Meski dikenal tegas dan karismatik, karier Prabowo Subianto tak lepas dari kontroversi, terutama terkait masa dinas militernya di akhir 1990-an.
Laporan The 500 Most Influential Muslims 2026 menyoroti kasus dugaan keterlibatan Prabowo dalam pelanggaran HAM di Timor Timur dan penculikan aktivis pro-demokrasi pada masa akhir Orde Baru.
"Tuduhan-tuduhan ini menyebabkan ia diberhentikan dari militer pada tahun 1998 dan larangan sementara untuk memasuki Amerika Serikat. Prabowo secara konsisten membantah tuduhan-tuduhan ini," tandas laporan tersebut







0 comments:
Post a Comment