SETU -KONTAK BANTEN Polsek Cisauk mengamankan sebanyak 28 remaja yang diduga hendak melancarkan aksi tawuran, Minggu (4/5) dini hari.
Beberapa dari mereka, kedapatan membawa sejumlah barang bukti yang diduga akan digunakan dalam aksi tawuran.
Kapolsek Cisauk, AKP Dhady Arsya mengatakan, puluhan remaja terjaring saat jajaran Polsek Cisauk menggelar Operasi Cipta Kondisi.
"Kami melaksanakan giat Operasi Cipta Kondisi sekitar pukul 00.00-03.00 WIB di wilayah hukum Polsek Cisauk untuk mencegah terjadinya aksi tawuran remaja. Kami berhasil mengamankan sebanyak 28 orang," ujar Dhady.
Selain mengamankan puluhan remaja, polisi juga menemukan sejumlah barang bukti yang diduga kuat akan digunakan dalam aksi tawuran.
"Ada bom molotov berjumlah 3 dari mereka. Untuk senjata tajam belum ditemukan, tapi kami sedang mencari dan menyelidikinya, karena diduga akan digunakan untuk tawuran," tutur Dhady.
Selain bom molotov, polisi juga mengamankan sejumlah botol minuman keras (miras).
"Lalu kami amankan juga satu kunci inggris, dan delapan unit motor," imbuhnya.
Operasi Cipta Kondisi ini, lanjut Dhady, menyasar sekumpulan remaja yang masih berkeliaran di malam hari. Operasi ini dilakukan guna mencegah terjadinya aksi tawuran, dan tindakan kriminal lain yang kerap terjadi di malam hari.
"Kami libatkan sebanyak 12 personel. Adapun rute patroli kami, meliputi Jalan Raya Lapan Cisauk - Suradita - Jalan Lingkar Selatan - Golden Park 3 - Keranggan - Traffic light Muncul - Jalan Raya Puspiptek," pungkasnya.
No comments:
Post a Comment