TANGERANG-Taman baca identik sebagai tempat
untuk menimba pengetahuan anak-anak. Namun, stigma tersebut diharapkan
berubah, karena taman baca juga bisa jadi wahana diskusi masyarakat.
Ronal, Ketua Taman Baca Masyarakat (TBM) Rumah Baca Wahana mengharapkan hal tersebut terwujud di lembaga yang dinahkodainya.
"Kita berharap anak-anak dan masyarakat sekitar antusias untuk
belajar dan bemain di rumah baca wahana,” ujar disela-sela peresmian
pergantian nama taman baca yang sebelumnya dikenal Taman Baca Masyarakat
(TBM) Ratu Cerdas, Rabu (1/5/2019).
Taman baca yang berlokasi di Desa Suka Asih, Kecamatan Pasar Kemis
diharapkan membangkitkan minat baca serta gairah berdiskusi di kalangan
masyarakat setempat. Meski diakuinya, budaya literasi di desa tersebut,
saat ini terbilang masih rendah.
"Rumah Baca Wahana akan menjadi tempat diskusi dan belajar untuk para
pemuda dan para orang tua yang ada di Desa Suka Asih. Kepala Desa Suka
Asih juga mendukung," tambahnya.
Di tempat yang sama, Andri Guanawan ketua Forum Taman Baca Masyarakat
(FTBM) Provinsi Banten mengapresiasi kegiatan TBM tersebut yang selama 3
Tahun terakhir ini dinilainya sangat aktif berkiprah di Desa Suka Asih
tersebut
“TBM ini sudah berjalan selama tiga tahun. Saya sangat bersukur CSR
Wahana Artha melirik TBM yang ada di Kabupaten Tangerang. Semoga Yayasan
Wahana Artha terus mendukung gerakan literasi yang ada di Kabupaten
Tangerang," kata Andri.
Andri menyebut, gerakan literasi Kabupaten Tangerang terus tumbuh. Ia
menyebut para pegiat literasi terus bersemangat menebarkan virus
literasi kepada masyarakat.
“Kami minta warga harus berani berubah dan menjadikan Rumah Baca
Wahana tempat untuk menjalin diskusi dan edukasi bagi masyarakat
sekitar,” tutupny
0 comments:
Post a Comment