JAKARTA - Penumpang kereta api (KA) jarak jauh dipastikan membeludak pada saat libur panjang akhir Oktober 2020. Untuk mencegah klaster Covid 19 saat
liburan, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1, mengimbau kepada calon
penumpang agar melakukan rapid test sehari sebelum keberangkatan.
Kepal
Humas Daop 1 PT KAI, Eva Chairunissa, mengatakan, dari pemesanan tiket
sementara diketahui jumlah penumpang tertinggi terjadi di dua hari
jelang libur panjang, yakni Selasa, 27 Oktober 2020 dengan jumlah
penumpang 7.270 orang, dan Rabu, 28 Oktober 2020 dengan jumlah 7.679
penumpang.
“Data tersebut masih dapat berubah karena masih terdapat pemesanan tiket secara online,” ujar Eva, Minggu (25/10/2020) Apabila dibandingkan dengan hari biasa, kata dia, saat ini setiap
harinya penumpang KA jarak jauh hanya rata-rata 2.876 orang, yang
diberangkatkan menggunakan 18 rangkaian. Dengan adanya peningkatan jumlah penumpang ini, PT KAI Daop 1 menambah
jumlah perjalanan setiap hari selama libur panjang. Sebanyak 27
perjalanan KA jarak jauh telah disiapkan untuk pemberangkatan dari
Stasiun Gambir, Stasiun Pasar Senen, dan Stasiun Jakarta Kota. “Hingga siang tadi, sudah 22.771 tiket yang terpesan dari total tempat
duduk sebanyak 48.960 sepanjang 27 Oktober hingga 1 November 2020,” kata
Eva.Adanya tambahan penumpang, juga membuat layanan rapid test di
stasiun-stasiun bertambah. Pada 24-25 Oktober, sebanyak 1.100 orang
telah mengikuti rapid test setiap harinya. Untuk menghindari keterlambatan atau ketinggalan kereta, Eva mengimbau
agar calon penumpang melakukan rapid test pada H-1 sebelum
keberangkatan. Calon penumpang diharapkan dapat mengatur waktu keberangkatannya dan
menyiapkan rentang waktu yang cukup jika tetap akan melakukan rapid tes
pada hari yang sama dengan hari keberangkatan. Tidak disarankan datang 3
jam sebelum keberangkatan, untuk menghindari risiko tertinggal KA,
mengingat antrean rapid test di stasiun cukup padat,” katanya.
Eva
juga menyarankan rapid test tidak hanya di stasiun KA, namun dilakukan
di klinik-klinik terdekat yang menyediakan fasilitas rapid test.“Di area Daop 1 Jakarta layanan rapid tes bagi calon penumpang dilayani
di Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, dengan jam operasional pukul
07.00 WIB hingga 19.00 WIB, biaya sebesar Rp85.000,” tandasnya.
Calon
penumpang KA yang ingin melakukan rapid test harus memiliki kode
booking tiket KA jarak jauh yang telah terbayar lunas. Bagi calon
penumpang yang ketahun reaktif saat rapid test, tidak diperkenankan
melakukan perjalanan. Tiket akan dikembalikan 100 persen.
0 comments:
Post a Comment