PW IPNU IPPNU Banten Dilantik, Pengurus Cabang di Tangsel Dukung dan Beri Apresiasi

 

SERANG-Sebanyak 45 Pengurus Wilayah Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (PW IPNU) dan 50 kader Ikatan Pelajar Puteri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Provinsi Banten masa bhakti 2020-2023 resmi dilantik. Pelantikan dilangsungkan di aula Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Banten, KP3B, Curug, Kota Serang, Sabtu (3/4).

Pelantikan dilakukan secara langsung oleh Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) IPNU Aswandi Jailani dan Ketua Umum PP IPPNU Nurul Hidayatul Umah, serta disaksikan oleh jajaran pengurus IPNU-IPPNU dari pusat.
Turut hadir mantan Ketua PW IPNU Banten periode pertama KH Matin Syarkowi, Ketua Fatayat Banten Annisatussolihah, Wakil Ketua PW NU Banten KH Sardani, perwakilan GP Ansor Banten, dan Kepala Kanwil Kemenag Banten Nanang Fatchurahman.

Ketua Umum PP IPNU Aswandi Jailani mengucapakan selamat dan sukses kepada semua pengurus IPNU Banten periode 2020-2023 yang telah dilantik. Dalam kesempatan itu, dia mendorong agar IPNU Banten bisa bangkit dengan cara meningkatkan kegiatan kaderisasi. Sebab dalam waktu sepuluh tahun ke depan mereka bisa mengisi berbagai badan otonom NU. Mulai dari tingkat PAC maupun PW NU di Banten.

“Karena kaderisasi adalah jantung, ruh dari organisasi. Kalau organisasi tidak ada kaderisasi maka tidak jadi apa-apa. Mau dibawa kemana organisasi ini kalau kalian tidak ada keikhlasan dalam membangun yang lebih organisasi ini,” ujar Aswandi.

Mantan Ketua IPNU Jambi ini juga berpesan agar seluruh pengurus IPNU Banten segera membuat rapat kerja untuk tiga tahun kedepan, terutama berkaitan dengan klaster dan akreditasi.

“Ini juga erat kaitannya dengan kaderisasi. Mulai dari tingkat wilayah, cabang, ranting maupun komisariat. Kaderisasi tidak hanya formal, bisa seminar dan pelatihan-pelatihan untuk kader kita agar kapasitas SDM meningkat,” tandasnya.

Senada disampaikan Ketua Umum PP IPPNU Nurul Hidayatul Ummah. Dia mengucapkan selamat dan mengapresiasi setinggi-tingginya kepada rekan-rekanita yang baru saja dikukuhkan sebagai pengurus wilayah IPPNU Banten.

“Mudah-mudahan rekan-rekanita IPPNU di Banten diberikan amanah dengan penuh tanggung jawab sampai habis masa periodesasinya,” ucap Nurul.

Mahasiswa University of Leicester Inggris itu menyampaikan beberapa hal yang harus dijadikan pedoman dalam menyusun program kerja IPPNU Banten tiga tahun kedepan.
“Pertama yang harus ditegakkan adalah kegiatan kaderisasi, karena kaderisasi adalah jantungnya organisasi dan basic organisasi IPPNU adalah pengkaderan. Setiap detik setiap menit setiap waktu kita dianjurkan untuk melakukan pengkaderan,” katanya.

Nurul menyebutkan, kaderisasi tidak hanya bersifat formal tetapi bisa melalui pengkaderan non formal lainnya. Sebab ini juga memberikan dampak positif kepada pelajar, anak muda di Indonesia, khususnya dalam menyebarkan pemahaman Islam Assunnah Wal Jammah.

“Jadi fungsi IPPNU itu memberikan edukasi memberikan pemahaman-pemahaman lewat kaderisasi mulai dari pengurus wilayah, cabang, ranting, komisariat, sekolah, pondok pesantren,” jelas dia.

Sementara, Ketua PW IPNU Banten Abudin mengatakan, pihaknya meminta dukungan serta doa kepada pengurus IPNU Pusat maupun badan otomon NU lainnya agar bisa menjalankan roda organisasi tersebut. “Semoga kami memperoleh barokah dalam menjalankan amanah ini,” ujarnya.

Dia mengaku akan berupaya melakukan terobosan baru dalam menjalankan IPNU Banten kedepan. Yaitu dengan cara membentuk kepengurusan IPNU di tingkat pimpinan ranting yang tersebar di Provinsi Banten.

“Alhamdulillah di Kabupaten Pandeglang sudah terbentuk satu pimpinan ranting. Mudah-mudahan ranting lainnya bisa terbentuk di kabupaten/kota yang ada di Banten. Maka dari itu kami juga memohon kepada pengurus agar bisa berkoordinasi dengan baik,” ungkap Abudin.

Sedangkan, Ketua PW IPPNU Banten Siti Nurkholidah mengaku tugas yang diberikan oleh pengurus pusat pada hari ini merupakan amanah yang sangat luar biasa untuk menjalankan organisasi ini kedepan.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada pengurus pusat beserta jajarannya karena kami telah diberikan kepercayaan maupun amanah ini. Tentu kami bukan kader terbaik, melainkan kader beruntung yang diberikan kepercayaan dalam memimpin organisasi yang sangat baik ini,” kata perempuan akrab disapa Ida ini.

Dia berharap kepada seluruh anggotanya untuk terus berkolaborasi dan bertransformasi dalam semangat kerjasama yang baik demi menuju organisasi yang bermartabat. “Kami juga memohon bimbingannya arahannya baik dari orang tua kami yaitu PW NU, dewan pembina, para senior, instansi, yang ada di Provinsi Banten. Agar kami bisa mengimpelentasikan rencana-rencana program kerja kedepan nanti,” pungkasnya.

Ketua Pengurus Cabang (PC) IPNU Tangsel, Ahmad Sibly mengapresiasi dan siap mendukung program-program yang dibuat PW IPNU IPPNU Banten. “Kaderisasi adalah Ruh Organisasi. Kami sangat mengapresiasi dan siap mendukung gagasan-gagasan program PW IPNU Banten, terutama dalam hal kaderisasi. Karena sejatinya IPNU IPPNU adalah organisasi pelajar yang tugas utamanya adalah kaderisasi,” tegasnya.