67 Mahasiswa Universitas Nasional Lakukan Pengabdian Masyarakat di Pandeglang

 

PANDEGLANG KONTAK BANTEN —Sebanyak 67 mahasiswa Universitas Nasional (Unas) Jakarta melakukan pengabdian kepada masyarakat (PKM). Rencananya, mereka akan melakukan kegiatan tersebut selama lima hari kedepan di Desa Wirasinga, Kecamatan Mekarjaya.

Wakil Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unas Angga Sulaeman, menjelaskan bahwa kegiatan ini diikuti oleh 67 mahasiswa Program Studi Administrasi Publik. Tujuan utama kegiatan itu sepenuhnya untuk pengabdian dan mengenal kondisi sosial masyarakat.

“Selama lima hari, para mahasiswa akan melaksanakan berbagai kegiatan, seperti mengajar di sekolah, pemeriksaan kesehatan, sosialisasi terkait stunting, dan pelatihan keterampilan digital,” katanya, Senin (21/4).

Angga berharap para mahasiswa bisa mendapatkan pengalaman dan ilmu di lokasi kegiatan. Terutama, kata dia, implementasi keilmuan yang didapat di bangku akademik bisa diterapkan di tengah lingkungan masyarakat.

“Kegiatan pengabdian ini bukan yang pertama kami lakukan. Sejak sepuluh tahun lalu, kami secara rutin membina desa dengan skema kunjungan selama lima hingga tujuh hari setiap semester,” katanya.

Wakil Bupati Pandeglang Iing Andri Supriadi berharap, kehadiran mahasiswa dapat memberikan kontribusi positif terhadap keberlanjutan pembangunan daerah. Oleh karena itu, dia meminta kepada para mahasiswa agar bisa memberikan yang terbaik.

“Atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Pandeglang, kami merasa bahagia, senang, dan terhormat atas kedatangan mahasiswa Universitas Nasional yang akan melaksanakan pengabdian masyarakat,” katanya.

Menurut Iing, kehadiran mahasiswa bisa memberikan solusi dan masukan konstruktif bagi Pemerintah Daerah dalam membangun Pandeglang. Terlebih, Pandeglang merupakan salah satu daerah tertinggal di Provinsi Banten.

“Membangun Pandeglang tidak bisa hanya dilakukan oleh Dewi-Iing, tetapi harus dilakukan secara bersama-sama melalui kolaborasi yang konstruktif. Salah satunya adalah melalui masukan dari para mahasiswa,” katanya.

Iing berpesan kepada para mahasiswa agar dapat menggali dan mengembangkan potensi yang ada di Desa Wirasinga, sehingga dapat memberikan dampak terhadap peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Pandeglang memiliki potensi yang besar, namun dari sisi fiskal masih sangat minim. Oleh karena itu, potensi-potensi terpendam di Desa Wirasinga perlu digali dan dikembangkan,” katanya.