SERANG – Warga menunggu realisasi rencana Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang (PUPR) Kota Serang yang akan memperbaiki Jalan Ciwaru
Raya yang rusak parah. Jalan sepanjang 800 meter akan dibeton pada tahun
ini dengan anggaran Rp 3,8 miliar.
“Saya melihat, Pemkot Serang kurang cepat dalam menangani persoalan
jalan rusak yang ada di Kota Serang. Buktinya Jalan Ciwaru ini baru bisa
diperbaiki. Padahal ini letaknya di pusat Kota Serang. Apalagi jalan
ini sering dilalui banyak pengendara yang mau pergi kerja dan sekolah.
Di sini kan ada banyak kantor dan juga sekolahan, jadi harusnya Pemkot
cepat respons dalam mengatasi jalan rusak,” kata Aswan, warga yang
tinggal di Jalan Ciwaru Raya, Warung Pojok, Kota Serang, Sabtu(8/4).
Ruli, warga kompleks Permata Serang, mengaku kesal dengan Pemkot Serang. Ia menilai Pemkot lambat dalam menangani persoalan infrastruktur, contohnya jalan. Jalan merupakan kepentingan publik yang harus diprioritaskan. “Semoga saja kabar perbaikan jalan ini bukan janji atau wacana saja. Sebab akibat rusaknya jalan ini, aktivitas warga terganggu. Apa lagi kalau hujan besar, jalan ini tergenang dan becek, rawan kecelakaan,” ujarnya.
Ruli, warga kompleks Permata Serang, mengaku kesal dengan Pemkot Serang. Ia menilai Pemkot lambat dalam menangani persoalan infrastruktur, contohnya jalan. Jalan merupakan kepentingan publik yang harus diprioritaskan. “Semoga saja kabar perbaikan jalan ini bukan janji atau wacana saja. Sebab akibat rusaknya jalan ini, aktivitas warga terganggu. Apa lagi kalau hujan besar, jalan ini tergenang dan becek, rawan kecelakaan,” ujarnya.
Aya, warga Kota Serang, berharap perbaikan jalan rusak di Kota Serang
cepat dilaksanakan. “Saya berharap Pemkot agar serius membangun jalan
rusak. Kondisi drainase juga masih buruk. Semoga itu jadi perhatian
lebih untuk Pemkot Serang. Semoga niat pemerintah serius membangun jalan
rusak dan berharap cepat ditangani,” ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas PUPR Kota Serang M Ridwan mengungkapkan,
Pemkot Serang akan membangun 10 ruas jalan dan memperbaiki jalam yang
rusak pada tahun anggaran 2017. Sepuluh ruas jalan yaitu:
1. Jalan Miyabon-Cidadap, Kecamatan Cipocokjaya, dengan panjang 1.480 meter, anggaran APBD Rp6 miliar dengan betonisasi.
2. Jalan Cipete-Nyapah, Kecamatan Curug, dengan panjang 2.656 meter, APBD Rp3,3 miliar dengan hotmix.
3. Jalan Tegal Kembang-Bandung, Kecamatan Walantaka, dengan panjang 800 meter, APBD Rp3 miliar dengan betonisasi.
4. Jalan Taman-Taktakan, Kecamatan Taktakan, dengan panjang 900 meter, APBD Rp3 miliar dengan betonisasi.
5.Jalan Kemanisan-Tinggar, Kecamatan Curug, dengan panjang 4.935 meter, DAK 2017 Rp9 miliar dengan beton+hotmix.
6. Jalan Lontar-Keganteran, Kecamatan Serang, dengan panjang 685 meter, DAK 2017 Rp1,98 miliar dengan betoninsasi.
7. Jalan Rancatales-Taktakan, Kecamatan Taktakan, sepanjang 1.689 meter, DAK 2017 Rp3 miliar dengan beton+hotmix.
8. Jalan Ciracas-Cigintung, Kecamatan Taktakan, sepanjang 4.935 meter, DAK 2016 Rp7,6 M dengan beton+hotmix.
9. Jalan Ciwaru Raya sepanjang 814 meter, DAK 2016 Rp3,8 miliar dengan beton.
10. Jalan Ampel-Nambo, Kecamatan Walantaka, sepanjang 50 meter, DAK 2016 dengan beton.
2. Jalan Cipete-Nyapah, Kecamatan Curug, dengan panjang 2.656 meter, APBD Rp3,3 miliar dengan hotmix.
3. Jalan Tegal Kembang-Bandung, Kecamatan Walantaka, dengan panjang 800 meter, APBD Rp3 miliar dengan betonisasi.
4. Jalan Taman-Taktakan, Kecamatan Taktakan, dengan panjang 900 meter, APBD Rp3 miliar dengan betonisasi.
5.Jalan Kemanisan-Tinggar, Kecamatan Curug, dengan panjang 4.935 meter, DAK 2017 Rp9 miliar dengan beton+hotmix.
6. Jalan Lontar-Keganteran, Kecamatan Serang, dengan panjang 685 meter, DAK 2017 Rp1,98 miliar dengan betoninsasi.
7. Jalan Rancatales-Taktakan, Kecamatan Taktakan, sepanjang 1.689 meter, DAK 2017 Rp3 miliar dengan beton+hotmix.
8. Jalan Ciracas-Cigintung, Kecamatan Taktakan, sepanjang 4.935 meter, DAK 2016 Rp7,6 M dengan beton+hotmix.
9. Jalan Ciwaru Raya sepanjang 814 meter, DAK 2016 Rp3,8 miliar dengan beton.
10. Jalan Ampel-Nambo, Kecamatan Walantaka, sepanjang 50 meter, DAK 2016 dengan beton.
0 comments:
Post a Comment