CILEGON — Bentuk kepedulian
kepada masyarakat terdampak banjir pada Senin (4/5), Ormas Laskar Merah
Putih (LMP) Kota Cilegon menerjunkan alat berat untuk membersihkan
puing-puing besar yeng menutup akses jalan masyarakat akibat banjir di
Kelurahan Gerem Kecamatan Grogol. Diketahui banjir kali ini lebih besar
dibanding banjir sebelumnya hingga menyebabkan korban jiwa dan benda.
Ketua Ormas LMP Markas Kota Cilegon Tatang Tarmizi mengatakan, Kota
Cilegon saat ini tengah di rundung musibah, bukan hanya masyarakat yang
terkena dampaknya, tugas pemerintah pun menjadi semakin berat.
Atas kejadian ini Ormas LMP hadir untuk mewujudkan solidaritas dan pengabdian terhadap masyarakat dan bangsa.
"Persoalan ini menjadi tanggung jawab kita semua, bersama 8 ketua
markas anak cabang se-Kota Cilegon, LMP hadir di tengah-tengah
masyarakat dan pemerintah untuk membantu membukakan akses jalan agar
masyarakat kembali beraktifitas seperti sedia kala," katanya, Kamis
(7/5).
Ia melanjutkan, bukan hanya alat berat yang di terjunkan, bantuan
sembako untuk warga terdampak di sekitar kelurahan Gerem Kecamatan
Grogol telah disiapkan. Aksi kemanusiaan ini tak lain agar bisa
mengurangi beban penderitaan yang tengah di rasakan masyarakat Kota
Cilegon.
"Bantuan juga kita berikan meskipun tidak berlimpah semoga ini bisa
mengurangi beban penderitaan saudara-saudara kita yang terdampak,"
pungkasnya.
Ditempat yang sama, Sekretaris LMP Kota Cilegon Irham menyampaikan,
berdasarkan data BPBD lebih dari 1.800 kepala keluarga (KK) terdampak
akibat bencana banjir yang terjadi. Oleh karena itu untuk memudahkan
evakuasi, LMP akan berkoordinasi bersama pihak Kelurahan Gerem guna
memudahkan berlangsungnya kegiatan Bhakti sosial tersebut sebelum
dimulai.
"Kita bersama pemerintah kelurahan akan inventarisir terlebih
dahulu apa-apa saja yang menjadi kebutuhan sebelum kita bekerja,
sehingga semua rencana bisa berjalan dengan baik," tutupnya.
0 comments:
Post a Comment