SERANG, - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa
Kramatwatu (IMK) menggelar pembentukan dan Pelantikan, up Grading serta
Rapat Kerja (Raker) pengurus di Aula Kantor Kecamatan Kramatwatu
Kabupaten Serang.
Pembentukan dan pelantikan
pengurus IMK mengangkat tema “Membangun Potensi Mahasiswa Kramatwatu
Yang Berintelektual,sosialis, dan berkarakter" yang dihadiri oleh Camat
Kramatwatu, Sekretaris Camat Kramatwatu, Kapolsek Kramatwatu, Koramil
Kranatwatu dan Pimpinan/perwakilan organisasi daerah (Himagu, Himawar
dan IKMBP).
"Pelantikan di gelar di Aula
Kecamatan, sedangkan up grading dan rapat kerja dilaksanakan di salah
satu villa daerah Pandeglang tepatnya Di Cikoromoy" kata Adi Kusuma
selaku ketua pelaksana kegiatan tersebut saat di wawancarai melalui,
Sabtu (26/09/2020).
Selain itu, ia juga
menyampaikan bahwa dalam kegiatan tersebut di laksanakan selama 2 hari
dimulai dari tanggal 25-26 September 2020 yang diikuti oleh 40 Mahasiswa
dari 15 desa yang mengikuti kegiatan ini.
"Acara
ini juga selain membahas upgrading dan rapat kerja, ada juga pemaparan
materi yang disampaikan oleh para pimpinan organisasi daerah yang sudah
lebih dulu berjuang dalam sharing-sharing dialog" ucapnya.
Adi
melanjutkan, Adapun agenda kegiatan ini merupakan sebuah bentuk
pengesahan organisasi dan peran mahasiswa dilingkup Kecamatan Kramatwatu
yang progresif dan antusias untuk memajukan kecamatannya sendiri.
Pada
kesempatan tersebut Muhammad Iqbal El-Betan mengucapkan rasa syukur tak
terhingga kepada Tuhan yang maha Esa Akhirnya Ikatan Mahasiswa
Kramatwatu (IMK) sampai sukses pada tahap sejauh ini.
"Saya
mewakili para pengurus dan anggota IMK mengucapkan rasa syukur kepada
Allah SWT dan semua unsur yang telah membantu kami dalam kesuksesannya
sampai tahap pelantikan, up Grading dan Raker" ungkap Iqbal.
Selanjutnya
Iqbal melanjutkan, berdiri dan terbentuknya Ikatan Mahasiswa Kramatwatu
(IMK) pertama tidak lepas dari keresahan masyarakat. Kedua, karena
tidak tertampungnya aspirasi-aspirasi masyarakat.
Ketiga,
karena terbengkalai nya mahasiswa Kramatwatu yang sangat luar biasa
banyaknya, tetapi tidak mempunyai wadah perkumpulan guna beradu
argument, bertukar pikiran berdiskusi memikirkan kemajuan masyarakat
Kramatwatu.
"Pelajar yang berasal dari
Kecamatan Kramatwatu yang menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi ini
sungguh banyak, namun sayangnya belum ada wadah yang menampung. Oleh
karena itu, saya dan kawan-kawan membentukanya" katanya.
Selain
itu, ia menuturkan bahwa perjalan IMK hingga hari ini tidak terlepas
dari kendala dan dinamika internal mulai pembentukan sampai pada
pelantikan. Dari segi eksternal saat deklarasi pada tanggal 26 juli 2020
di pulau 5 Teluk Banten dan dihadiri Oleh 2 organisasi primordial yaitu
IKMBP dan IMC.
"Saya berharap kepada semua
pengurus untuk menyimpan terlebih dahulu organisasi kampus, organisasi
nasional, nama kampung, nama desa simpan dulu itu. Jikaaa Berada Dalam
Internal IMK karna Kita Adalah Satu yaitu Ikatan Mahasiswa Kramatwatu
(IMK)" tuturnya.
Iqbal juga menjelaskan, Ikatan
Mahasiswa Kramatwatu (IMK) di bentuk bertujuan untuk melahirkan pribadi
yang kritis dan kreatif juga Profesional dalam menangkap segala bentuk
perubahan guna terciptanya tatanan yang berpihak pada rakyat dengan
tetap mengedepankan azas organisasi serta mempunyai kepedulian sosial
yang tinggi.
Iqbal yang dinobatkan sebagai
ketua umum IMK mewakili para perumus berharap IMK sebagai organisasi
yang diharapkan dan di tunggu-tunggu kehadirannya oleh masyarakat
Kramatwatu, memberikan dampak positif dan program-programnya menyentuk
masyarakat.
"Ini bisa dan dapat berguna bagi
masyarakat juga dapat menampung serta menyalurkan aspirasi dari
masyarakat dan Menciptakan kader-kader yang luar biasa. Tunggu saja
kehadiran kami di tengah masyarakat dengan membawa program yang bagus"
harapnya.
Rohim Ahmad selaku aktifis Kramatwatu
dan pembina Ikatan Mahasiswa Kramatwatu (IMK) mengatakan mahasiswa
Kramatwatu berangkat dari latar belakang yang berbeda-beda, mulai dari
macam-macam kampus, macam-macam desa yang ada di Kramatwatu.
"Terbentuknya
Ikatan Mahasiswa Kramatwatu (IMK) hasil kerja keras mahasiswa
kramatwatu yang ingin adanya gerakan dan terobosan baru yang menyentuh
masyarakat, kalian semua adalah sebagai pencetus sejarah, bukan
penikmat sejarah. Mahasiswa sebagai agen of change, control sosial harus
bisa memberikan kontribusi besar terhadap daerah kelahiran" pungkasnya.
Di
tempat yang lain Camat Kramatwatu Wawan Setiawan, mengapresiasi kepada
seluruh mahasiswa Kramatwatu yang hadir pada kegiatan tersebut, karena
rela berjuang menggerakkan dan membuat sejarah baru untuk pergerakan
mahasiswa di Kramatwatu.
"Saya beserta jajaran
pemerintahan Kecamatan Kramatwatu mengapresiasi dan bangga kepada para
mahasiswa yang hari ini telah mengorbankan pikiran, waktu, tenaga untuk
membuat wadah untuk mahasiswa Kramatwatu melakukan gerakan-gerakan yang
konstruktif dan membangun daerah" kata Wawan saat di wawancarai.
Wawan
berharap dalam Rapat Kerja (Raker), nantinya melahirkan program-program
yang cemerlang dan berdampak baik untuk pembangunan daerah dan
masyarakat Kramatwatu serta bisa bersinergi bersama pemerintah
Kecamatan.
"Nanti saat Raker para pengurus
semaksimalkan mungkin melahirkan program kegiatan-kegiatan yang
bersinergi bersama pemerintah kecamatan untuk membangun daerah dan
masyarakat" pungkasnya.
0 comments:
Post a Comment