Masyarakat Akan Dilatih Skill Yang Dibutuhkan Industri di Cilegon

 

CILEGON ( KONTAK BANTEN)  – Masyarakat khususnya generasi muda akan dilatih berbagai skill yang dibutuhkan oleh industri yang ada di Kota Cilegon.

Hal itu menyusul dengan adanya sinergi kemitraan yang dilakukan oleh Wakil Walikota Cilegon Sanuji Pentamarta dengan Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasaya (FT Untirta).

Sinergi kemitraan tersebut dikatakan Sanuji berbentuk pendidikan vokasi bagi masyarakat Kota Cilegon terutama bagi generasi produktif yang sedang mencari kerja.Saya berharap pendidikan vokasi tersebut nantinya bisa menjawab kebutuhan industri akan tenaga kerja di Kota Cilegon, jadi mereka nantinya akan dibekali dan dilatih kemampuan yang sesuai dengan kebutuhan industri di Kota Cilegon,” ujar Sanuji, Sabtu 8 Oktober 2022.

Sanuji menilai dengan adanya pendidikan vokasi itu bisa menjadi salah satu jawaban menyikapi persoalan pengangguran di Kota Cilegon.

Untuk menunjang pelaksanaan pendidikan vokasi, salah satu yang diperlukan adalah keberadaan Komite Vokasi Daerah yang di dalamnya terdapat perwakilan dinas terkait dari pemerintah kota, dunia Industri, perguruan tinggi serta pihak lain yang berkepentingan.

Sanuji mengaku akan menyampaikan usulan tentang Komite Vokasi Daerah itu kepada Walikota Cilegon Helldy Agustian.

“Beliau juga (Helldy), sangat ingin berjuang untuk peningkatan kualitas SDM putra-putri Cilegon agar dapat terserap oleh dunia Industri,” tutur Sanuji.

Sementara itu, Dekan Teknik FT UNTIRTA Asep Ridwan mengaku siap untuk bersinergi dengan Pemerintah Kota Cilegon dan pihak Industri dalam upaya peningkatan kualitas SDM untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja di dunia Industri, khususnya industri yang ada di Kota Cilegon.

“FT Untirta tentunya siap menyambut ajakan pak Wakil Walikota untuk upaya peningkatan SDM di Kota Cilegon. Salahsatu jawabannya yaitu melalui pendidikan vokasi. Pendidikan vokasi nantinya berorientasi pada kebutuhan kompetensi tenaga kerja di dunia industri, sehingga supply dan demand akan terpenuhi,” ujarnya.

Ditambahkan Asep Ridwan, untuk merealisasikan kesepakatan tersebut pihaknya akan segera menyusun konsep pendidikan vokasi tersebut dalam waktu dekat.