Madinah: Petugas haji
Indonesia yang tergabung dalam Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH)
Arab Saudi memberangkatkan 33 kloter ke Makkah. Puluhan kloter Jemaah
Calon Haji (JCH) ini diberangkatkan ke Makkah, setelah sembilan hari
berada di Kota Madinah.
Pemberangkatan pertama
dilakukan untuk 11 kloter pada 20 Mei lalu. Sementara 22 kloter lainnya
diberangkatkan ke Makkah pada Selasa pekan ini.
"Kemarin sudah
diberangkatkan 11 kloter. Sebanyak 3.400 jamaah yang diberangkatkan,"
kata Kepala Daerah Kerja (Daker) Madinah Ali Machzumi kepada tim Media
Center Haji di Madinah, Selasa (21/5/2024).
Selasa kemarin,
sekitar 8.641 jemaah kembali diberangkatkan ke Makkah. "(Berangkat, red)
mulai pukul 6 pagi dan hingga pukul 11 siang sudah 11 kloter," ucapnya.
Jemaah
tersebut dari embarkasi KJT1, LOP1, SUB2, SUB3, SUB5, BDJ1, SOC3, SUB4,
SOC1, SOC4, UPG2, SOC2, SOC5, dan JKG4. Ada juga dari embarkasi JKG3,
BTH2, BTH2, PDG1, UPG3, JKG5, KNO1, PLM2, dan JKS3.
Ali
menjelaskan, jemaah haji gelombang I ini akan mengambil miqat di Bir Ali
atau Masjid Dzul Hulaifah. Miqat di Bir Ali jemaah diberi waktu 15
menit untuk melakukan salat sunah dan niat ihram.
Hal ini tidak berlaku untuk jemaah lansia. "Jemaah lansia diarahkan tetap di dalam bus," ujar Ali.
Jemaah
lansia disarankan salat sunnah 2 rakaat dan niat di dalam bus saat tiba
di Bir Ali. Perjalanan dari Madinah menuju Makkah menempuh durasi waktu
sekitar 4 hingga 5 jam.
0 comments:
Post a Comment