Sekdanya Ditarik Isi Jabatan Kosong di Pemprov Banten, Walikota Serang Legowo

  

 

SERANG KONTAK BANTEN Rencana Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Serang, Nanang Saefudin pindah ke Pemerintah Provinsi Banten bakalan mulus. Itu setelah Wali Kota Serang, Budi Rustandi mengaku legowo jika Nanang ingin hengkang.

Budi mengatakan akan mendukung rencana tersebut. Terlebih jika keputusan itu mendapat restu langsung dari Gubernur Banten, Andra Soni. Menurutnya, restu Gubernur Banten merupakan perintah baginya yang tidak bisa dia bantah. Sebab, hubungannya dengan Andra Soni tidak hanya terjalani secara formal di pemerintahan, Gubernur-Walikota, melainkan juga secara organisasi kepartaian.

“Kalau perintah gubernur, ya mohon maaf ya, dia kan pimpinan saya. Mengikuti saja arahan beliau,” kata Budi saat ditemui di ruang kerjanya pada Selasa (19/8).

Kemudian jika memang keputusan itu benar-benar terjadi, maka akan terjadi kekosongan kursi jabatan Sekda di lingkungan Pemerintah Kota Serang. Sebelum menentukan siapa sosok calon yang pantas mengisi kekosongan itu, Budi menegaskan, sebagai sesama kader Gerindra, dirinya akan berkonsultasi terlebih dahulu dengan Gubernur Banten untuk membahas hal tersebut.

“Saya kan lahir dari partai tentunya ada pimpinan saya. Pak Gubernur di partai adalah pimpinan saya di tingkat provinsi tentunya saya sebagai kadernya berkonsultasi meminta masukan dan saran kan nggak boleh saya berjalan sendiri,” ujarnya.

Saat disinggung mengenai sosok yang digadang-gadang bakal jadi calon pengganti sekda saat ini, Budi mengaku belum menentukannya.

“Apa pun itu saya pasti akan berkonsultasi sama beliau (Gubernur Banten), berkoordinasi agar kita ini bisa memilih yang terbaik dan membantu Pemerintah Kota Serang dalam rangka untuk percepatan pembangunan,” ucapnya.

Sementara itu saat dikonfirmasi, Sekda Kota Serang, Nanang Saefudin, melalui asistennya memilih enggan berkomentar mengenai kabar dirinya yang berencana akan pindah tugas ke lingkungan Pemerintah Provinsi Banten dalam waktu dekat ini.

“Kata bapak nanti dulu soal itu mah gitu,” kata Asisten Sekda Kota Serang, Sudrajat.

Sebelumnya, berdasarkan informasi yang dihimpun, terdapat empat pejabat kabupaten/kota yang berencana akan hijrah menjadi pegawai di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten.

Dari empat pejabat itu dua diantaranya berasal dari Kabupaten Pandeglang yakni, mantan Kabag Kesra Setda Kabupaten Pandeglang yang kini resmi bertugas di Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Pemprov Banten Abdul Hadist Muntaha dan dan Adi seorang psikolog RSU Berkah Pandeglang yang sudah masuk ke Pemprov Banten dan ditempatkan sebagai staf di lingkungan Pemprov Banten.

Selain dua nama tersebut terdapat dua sosok pejabat Sekda Kabupaten/Kota yang berniat hijrah. Dua sosok yang dimaksud yakni, Sekda Kota Serang Nanang Saefudin dan Sekda Kabupaten Lebak, Budi Santoso.

Wakil Gubernur Banten, A Dimyati Natakusumah mengungkapkan, saat ini ada sebanyak dua Sekda yang berasal dari Pemerintah Kabupaten/Kota yang berkemungkinan masuk ke Pemprov Banten dan sedang dilirik untuk mengisi jabatan eselon II yang masih kosong.

“Dua Sekda itu akan mengisi jabatan eselon II yang kosong. Tapi perpindahan itu bisa terjadi kalau mereka tidak dipertahankan bupati dan walikotanya. Kalau masih dipertahankan, ya nggak bisa juga. Tapi kalau tidak dipertahankan, mereka ke sini,” kata Dimyati.