Tangerang-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menambah jumlah siswa dalam
setiap Rombongan Belajar (rombel) sekolah dasar (SD) dan SMP Negeri
untuk menambah daya tampung.
"Daya tampung SMP
Negeri kami saat ini hanya 9.900 siswa, sangat kurang bila dibanding
jumlah siswa lulusan SD yang mencapai 32 ribuan," kata Wali Kota
Tangerang Arief R Wismansyah di Tangerang Senin.
Oleh
karenanya, lanjut Wali Kota, pihak pemkot menambah jumlah siswa di
tingkat SD dan SMP. "Kalau SD sebelumnya 28 siswa setiap rombel menjadi
32 orang per rombel. Sedangkan SMP dari 32 menjadi 36 siswa per rombel,"
terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas
Pendidikan Kota Tangerang Abduh Surahman menerangkan bila penambahan
rombel ini mengacu pada Surat Edaran Menteri Pendidikan Nomer 3 tahun
2017.
"Ini berdasarkan Surat Edaran Menteri
Pendidikan Nomer 3 tahun 2017 tertanggal 6 Juli 2017, yang kami terima
tanggal 7 Juli 2017" katanya.
Sebagai
informasi, berikut ini penambahan daya tampung SMP Negeri di Kota
Tangerang, dimulai dari SMPN 1 Tangerang daya tampungnya dari 290 siswa
menjadi 319 siswa, SMPN 2 dari 261 menjadi 284 orang, SMPN 3 dari 332
bertambah menjadi 350 orang.
SMPN 4 dari 336
menjadi 359 siswa, SMPN 5 dari 335 mrnjadi 355 siswa, SMPN 6 dari 321
menjadi 348 siswa, SMPN 7 dari 324 menjadi 342 orang.
SMPN
8 dari 230 menjadi 241, SMPN 9 dari 268 menjadi 285, SMPN 10 dari 331
menjadi 349, SMPN 11 dari 323 menjadi 342, SMPN 12 dari 249 menjadi 271,
SMPN 13 dari 297 menjadi 313, SMPN 14 dari 342 menjadi 359.
Abduh
juga menuturkan, proses pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru
(PPDB) di Kota Tangerang diperpanjang selama dua hari hingg 10 Juli
2017.
Hal ini dilakukan untuk menyesuaikan
dengan kebijakan baru yang dikeluarkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot)
Tangerang terkait sistem skoring PPDB 2017 di Kota Tangerang.
Untuk itu, Abduh mengimbau kepada orang tua murid untuk segera mendaftarkan putra-putrinya kembali.
"Masih ada kesempatan, bagi mereka yang cabut berkaspun bisa melakukan pendaftaran kembali," katanya.
0 comments:
Post a Comment