![]() |
Petra Kvitova menunjukkan permainan terbaik saat mengalahkan Kateryna Bondarenko. (AFP)
|
Langkah mulus dilalui
unggulan kedua Petra Kvitova saat melalui rintangan pertamanya di
Stanford Classic. Petenis Republik Cheska itu hanya butuh satu jam untuk
menaklukkan Kateryna Bondarenko dengan skor 6-2, 6-2 pada pertandingan
putaran kedua, Kamis (3/8) malam.
Kemampuan terbaik juara Wimbledon dua
kali itu tampak telah kembali usai insiden serangan pisau dari orang tak
dikenal yang nyaris mengancam kariernya pada akhir tahun lalu. Dalam
pertandingan, dia tidak menghadapi satu break point pun atas petenis
peringkat 111 dunia asal Ukraina itu.
"Saya melakukan servis dengan sangat
baik, dan saya hanya berusaha untuk memainkan permainan saya, yang
selalu saya upayakan. Terkadang itu berhasil, terkadang tidak," kata
Kvitova, yang melepaskan 31 pukulan winner, seperti dikutip Reuters.
Kvitova bermain pada event keempatnya
sejak menghabiskan enam bulan memulihkan diri dari luka tusuk di lengan
kirinya. Dia takluk pada putaran kedua Prancis Terbuka dan Wimbledon,
tapi kini mengarahkan fokusnya pada grand slam akhir musim, Amerika
Serikat Terbuka, yang dimulai pada akhir bulan ini.
Lawan Kvitova selanjutnya di babak perempat final Stanford Classic adalah unggulan kedelapan asal AS, Catherina Bellis, yang melaju usai menang 7-6(3), 6-2 atas Veronica Cepede Royg asal Paraguay.
Keempat pertandingan putaran kedua yang berlangsung pada Kamis meraih kemenangan melalui straight set. Unggulan keempat asal Rusia Anastasia Pavlyuchenkova menang 6-4, 6-0 atas petenis AS Alison Riske. Sementara, unggulan keenam CoCo Vandeweghe, menundukkan sesama petenis AS Nicole Gibbs, dengan skor 6-0, 6-2.
Vandeweghe terlihat berkembang di bawah asuhan pelatih Pat Cash. "Menurut saya kami keluar dari bulan madu," guraunya, sebelum menjelaskan bahwa Cash merupakan sosok yang keras dan tegas.
Kedelapan petenis unggulan melaju ke perempat final pada Jumat (4/8). Unggulan teratas yang merupakan juara Wimbledon Garbine Muguruza, akan membuka pertandingan dengan menghadapi Ana Konjuh asal Kroasia
Lawan Kvitova selanjutnya di babak perempat final Stanford Classic adalah unggulan kedelapan asal AS, Catherina Bellis, yang melaju usai menang 7-6(3), 6-2 atas Veronica Cepede Royg asal Paraguay.
Keempat pertandingan putaran kedua yang berlangsung pada Kamis meraih kemenangan melalui straight set. Unggulan keempat asal Rusia Anastasia Pavlyuchenkova menang 6-4, 6-0 atas petenis AS Alison Riske. Sementara, unggulan keenam CoCo Vandeweghe, menundukkan sesama petenis AS Nicole Gibbs, dengan skor 6-0, 6-2.
Vandeweghe terlihat berkembang di bawah asuhan pelatih Pat Cash. "Menurut saya kami keluar dari bulan madu," guraunya, sebelum menjelaskan bahwa Cash merupakan sosok yang keras dan tegas.
Kedelapan petenis unggulan melaju ke perempat final pada Jumat (4/8). Unggulan teratas yang merupakan juara Wimbledon Garbine Muguruza, akan membuka pertandingan dengan menghadapi Ana Konjuh asal Kroasia
0 comments:
Post a Comment