Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah siap dengan target tersebut.
Ia akan siap bekerja sama dengan BPN untuk memberikan sertifikat kepada masyarakat. “Kalau dari kami siap, kenapa sampai 2019, karena tenaganya mereka yang terbatas, karena BPN punya program Tol Kunciran, perluasan Bandara Soekarno-Hatta,” katanya, Jumat (13/10/2017).
Ia akan siap bekerja sama dengan BPN untuk memberikan sertifikat kepada masyarakat. “Kalau dari kami siap, kenapa sampai 2019, karena tenaganya mereka yang terbatas, karena BPN punya program Tol Kunciran, perluasan Bandara Soekarno-Hatta,” katanya, Jumat (13/10/2017).
Ia menuturkan, banyak program pemkot yang tertahan masalah prona.
Untuk itu, dia telah meminta Menteri Sofyan Djalil untuk ikut membantu
Kota Tangerang. “Program kami juga tertahan masalah prona, saya juga
laporkan minta kepada pak menteri dan kepala BPN provinsi untuk
tenaganya benar-benar di-backup, jangan hanya bagus di hadapan Presiden
kesannya tercapai, karena pemkot siap menyubsidi,” ujarnya.
Nantinya, lanjut dia, Pemerintah Kota Tangerang akan menyubsidi
sebagian pemberian sertifikat yang saat ini masih mencapai 213.000
bidang tanah yang belum disertifikatkan. “Kami siap menyubsidi, 100.000
sertifikat disubsidi dari APBN, sementara 50.000 disubsidi APBD,
sehingga 150.000 bisa selesai di 2018, sisanya 63.000 sertifikat akan
dikejar pada 2019,” ucapnya. (
0 comments:
Post a Comment