![]() |
LEBAK – Akses jalan di Kampung Rangkasbitung Girang,
Kelurahan Rangkasbitung Barat, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak
kondisinya memprihatinkan. Pasalnya akses jalan yang berjarak beberapa
kilometer dari Pusat Pemerintah Kabupaten Lebak itu tergenang air dan
beralaskan pasir.
Angga Triana, warga setempat mengatakan kerusakan jalan hanya 300
meter saja lantaran tidak adanya perbaikan sejak 6 tahun silam.
“Yang lebih mengkhawatirkan lagi, bila kondisi jalan becek dan licin,
sehingga pengendara sepeda motor khususnya harus berhati-hati
melintasinya, padahal hanya sekitar 2 sampai tiga kilometer ke kantor
Bupati,” kata Angga, Rabu (26/9/2018).
Angga meminta Pemerintah Kabupaten Lebak agar segera melakukan
perbaikan mengingat jalan tersebut kerap digunakan pengendara sebagai
jalan alternatif dari arah Kecamatan Cimarga maupun Kecamatan
Kalanganyar yang ingin mempercepat waktu menuju ke Rangkasbitung.
“Dulu jalan di Kampung Rangkasbitung Barat itu sangat bagus karena
telah diaspal oleh Pemkab. Namun sekarang setelah hampir enam tahun
lamanya, kondisi jalan tersebut semakin rusak,” katanya.
Menanggapi hal itu, Dadan Kurnia, Kepala Seksi Pembangunan pada
Kantor Kelurahan Rangkasbitung Barat, mengatakan kerusakan jalan di
Kampung Rangkasbitung Girang telah diusulkan melalui program musyawarah
rencana pembangunan (musrenbang) dan saat ini tinggal menunggu
realisasinya.
“Kondisi jalan tersebut sudah disampaikan, serta diusulkan di
musrenbang, maka masyarakat di Rangkasbitung Girang diharapkan bersabar
hingga perbaikannya direalisasikan pihak Pemkab,” katanya







0 comments:
Post a Comment