![]() |
Kadisparbud Kota Cilegon, Heri
Mardiana, saat memberikan sambutan pada pagelaran wayang kulit di rumah
dinas walikota Cilegon, Sabtu (8/9/2018).*
|
CILEGON, (KB).- Kota Cilegon butuh gedung budaya
karena selama ini belum ada gedung yang memadai untuk memuat dokumentasi
kebudayaan. Hal itu dikatakan oleh Kadisparbud Kota Cilegon Heri
Mardiana pada acara pagelaran wayang kulit yang digelar oleh
Kemenkominfo.
“Banyaknya kebudayaan di kota cilegon membuat kami berfikir dan
berencana akan membuat gedung budaya, karena selama ini Kota Cilegon
belum memiliki,” katanya. Gedung budaya, lanjut Heri sangat penting,
dimana didalam gedung budaya nanti akan banyak dokumentasi kebudayaan
ragam dari berbagai daerah di kota Cilegon.
“Jadi dengan adanya gedung budaya, masyarakat bisa berbondong bondong
melihat. Bahkan pelajar juga bisa belajar untuk melihat kebudayaan kota
Cilegon,” ujarnya.
Selain gedung budaya, kata Heri, Kota Cilegon juga harus memiliki
identitas kebudayaannya. Dengan demikian, selain melestarikan dan
mempertahankan nilai budaya, bisa juga sebagai ikon diluar kota Cilegon.
“Sampai dengan saat ini, kami masih mendata sejumlah budaya yang ada
di kota Cilegon. Wayang kulit ini merupakan kebudayaan nasional yang
harus dipertahankan dan kami sangat bangga malam in
0 comments:
Post a Comment