Thursday, 2 May 2019

Gerakan Pita Kuning Desak Komnas HAM Buat TPF Kematian Ratusan Petugas KPPS

 
Gerakan Pita Kuning di Komnas HAM, Jakarta PusaT
JAKARTA – Kolaborasi Milenial Nusantara (KMN) mendatangi kantor Komnas HAM di Jalan Latuharhari, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (2/5/2019). Mereka mendesak Komnas HAM membentuk tim pencari fakta (TPF) guna mengusut misteri kematian ratusan petugas KPPS.
Seluruh anggota KMN ini kompak mengenakan pita kuning di tangan kiri. Mereka menamakan aksi ini sebagai ‘Gerakan Pita Kuning’. Maksud dari pita kuning itu ialah sebagai simbol perlawanan terhadap pembajakan kedaulatan rakyat pada Pilpres 2019.
Di sana, mereka bertemu dengan anggota tim pemantau pemilu dari Komnas HAM. Mereka pun tampak berdiskusi dan menyampaikan aduan terkait adanya kejahatan dalam Pilpres 2019 dan tragedi tewasnya ratusan KPPS.
Mereka meminta kepada Komnas HAM untuk segera membentuk TPF. Apalagi, mereka menyebut jika bisa saja ratusan petugas KPPS tersebut wafat bukan hanya karena kelelahan, melainkan adanya faktor kejahatan.
Karena itu, mereka ingin sekali Komnas HAM turun tangan dan membuat TPF untuk mengusut permasalahan tersebut. Tujuannya tak lain agar tak ada isu negatif terkait meninggalnya petugas KPPS tersebut.
Mereka juga menyampaikan protes terkait perekrutan petugas KPPS yang tidak mengenakan syarat surat sehat, waktu kerja yang tak terbatas, tak ada jaminan kesehatan BPJS dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), dan lain-lain.
Aduan mereka pun diterima oleh anggota tim pemantau pemilu dari Komnas HAM. Namun, mereka perlu melengkapi data laporan lebih detail lagi. Ia pun diminta datang lagi ke Komnas HAM untuk memberi laporan itu. Mereka juga nantinya akan dipersilahkan bertemu dengan para komisioner Komnas HAM untuk membahas soal aduan tersebut.
“Pengaduan bapak, ibu kita terima, nanti kita akan adukan ke komisioner. Sebenarnya lebih enak kalian berdiskusi langsung kepada komisioner. Tapi memang hari ini sedang tidak ada, mungkin minggu depan bisa ke sini lagi untuk bertemu dengan komisioner,” ucap Inta, salah satu anggota tim pemantau pemilu dari Komnas HAM di lokasi, Kamis (2/5/2019).
Sementara itu, usai pertemuan, inisiator Gerakan Pita Kuning, Wendri Asnhori Putra mengatakan jika meninggalnya ratusan petugas KPPS ini hanyalah kematian yang biasa. Ia ingin pemerintah mengakui jika hal tersebut merupakan kematian yang luar biasa.
“Kita mendesak Komnas HAM dan Ikatan Dokter Indonesian (IDI) untuk melindungi para petugas KPPS yang sedang sakit dari ancaman kematian mendadak,” katanya.
Wendri melanjutkan, permasalahan kematian petugas KPPS ini tak hanya usai dengan pemerintah memberi santunan kepada keluarga korban. Sebab, yang menjadi korban dalam kematian ini mencapai ratusan.
“Bila Komnas HAM tidak segera bergerak membentuk TPF, maka ini akan menjadi preseden buruk bagi sejarah bangsa kita,” tandasnya.
Sekadar informasi, jumlah petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang meninggal dunia kembali bertambah. Hingga siang ini sebanyak 382 petugas KPPS dilaporkan meninggal dunia.
“Jumlah petugas KPPS yang wafat 382 orang, sakit 3.538 orang,” ujar Komisioner KPU Evi Novida Ginting Manik kepada wartawan, Kamis (2/5/2019).
Share:

0 comments:

Post a Comment

Selamat HUT Byangkara Ke 79

Selamat HUT Byangkara Ke 79

DPRD KAB SERANG SELAMAT HUT BYANGKARA KE 79

DPRD KAB SERANG SELAMAT HUT BYANGKARA KE 79

BERBUAT BAIKLAH SESUNGUHNYA UNTUK DIRI KITA

BERBUAT BAIKLAH SESUNGUHNYA UNTUK DIRI KITA

DINAS PENDIKAN BANTEN SELAMAT HARI PENDIDIKAN NASIONAL

DINAS PENDIKAN BANTEN SELAMAT HARI PENDIDIKAN NASIONAL

Silakan Klik Kerja sama Publikasi

MOTO KAMI


Cermat Cerdas Tepat Dalam Informasi Menjadi Media Inpendent Berita Tanpa Intervensi

Unsur Pimpinan DPR RI 2024 2029

Ucapan Selamat Pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang

Ucapan Selamat Pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang

PT KONTAK MEDIA PERSADA GROUP KLIK

Aku Tahu Apa Yang Kau Suka ?

Aku Tahu Apa Yang Kau Suka ?

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

BUMN PEDULI BANGSA

BUMN PEDULI BANGSA

Penawaran Kerja Sama

TV KONTAK BANTEN

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI
Media yang kuat butuh rakyat yang terlibat, mengelola kebebasan dengan bertanggung jawab._ Najwa Shihab

SILAKAN PASANG IKLAN KLIK

IBU KOTA NUSANTARA

IBU KOTA NUSANTARA

KONTAK MEDIA GROUP

BACA BERITA BIKIN PAS DI HATI YA DI SINI !!

INFO CPNS DAN PPPK 2025 KLIK

PESAN MAKANAN ENGAK RIBET

MOTO KAMI


BERBUAT BAIK TERHADAP SESAMA SESUNGGUHNYA UNTUK KEBAIKAN DIRI KITA

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

INFO DEWAN PERWAKILAN RAKYAT (DPR) RI

KEMENTRIAN BUMN

KEMENTRIAN BUMN

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

ENERGI KOLOBORASI

ENERGI KOLOBORASI

Bergerak TAK TERBATAS

Bergerak TAK TERBATAS

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

SENYUM ADALAH IBADAH

SENYUM ADALAH IBADAH

SELAMAT DAN SUKSES

SELAMAT DAN SUKSES

Bergerak Tumbuh Bersama

Bergerak Tumbuh Bersama

SELALU BERBUAT UNTUK BANGSA

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Mau Kirim Tulisan Artikel Klik aja

MOTO KAMI


Sekecil APAPUN Yang Anda Perbuat Akan Menjadikan Cermin Kami untuk Maju

BARCODE INFO KERJA KLIK

Silakan Pesan Buku Catatan Kehidupan Ali

Berita Populer

INFO KPK

INFO KEJAKSAAN RI

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BANGKIT LEBIH KUAT

BANGKIT LEBIH KUAT

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

BERGERAK DAN BERGERAK

Seputar Parlemen

INFO KPK JAKARTA

INFO ICW NASIONAL KLIK

Salam Damai Untuk Indonesia

Layanan Kota Tangerang Selatan BPHTB

Kementrian

Susunan Redaksi

Kementrian PU

Support