CILEGON-Pemerintah Kota Cilegon akan menyiapkan sebanyak 18.000 paket sembako untuk warga yang terdampak pademik Virus Corona atau Covid-19.
Kepala Dinas (Kadis) Sosial Kota Cilegon Achmad Jubaedi
mengatakan, paket sembako diberikan kepada warga terdampak seperti
tukang becak, tukang bakso dan lainnya. Rencananya sembako diberikan
dalam bentuk beras, mie dan telur. Besaran nilai paket sembako
masing-masing untuk Kepala Keluarga (KK) berkisar Rp 150 ribu hingga Rp
200 ribu.
“Saat ini kami (Dinsos) Cilegon telah menggelar rapat
dengan Bappeda Cilegon untuk skema penyaluran sembako tersebut. Sembako
yang telah kami persiapan sebanyak 18 ribu KK. Kemungkinan sih ada
penambahan KK lagi yang akan menerima bantuan tersebut,” kata Jubaedi
kepada Selasa (21/4/2020).
Dijelaskan Jubaedi, anggaran yang digunakan bersumber dari APBD Cilegon sebesar Rp 3,6 miliar.
“Untuk sasaran warga yang menerima sembako ini hanya
dikhususkan untuk warga miskin dan rentan miskin yang belum menerima
bantuan dari pusat. Dan warga yang terdampak virus covid-19.
Ia menjelaskan bantuan berupa sembako tersebut harus terus
didistribusikan sebab masa pandemi virus corona tidak dapat diperkirakan
kapan berakhir.
“Dengan harapan, dengan kondisi pademik ini, peran serta
dari masyarakat untuk ikut melawan wabah virus corona. Diantaranya
mengikuti anjuran pemerintah dengan menggunakan masker dan menerapkan
physical distancing,” harapnya.
0 comments:
Post a Comment