Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kepri mencatat, ruang
untuk merawat pasien Covid-19 di RSUP Kepulauan Riau sudah penuh. Total
ada 15 ruangan yang disediakan rumah sakit pemerintah daerah tersebut.
Sementara ruang rawat dan karantina di Rumah Sakit Khusus Infeksi di Galang, Batam sudah terisi 90 persen.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kepri Tjetjep
Yudiana mengatakan, ruang rawat untuk pasien Covid-19 di Rumah Sakit
Khusus Infeksi di Galang mencapai 350 ruangan.
Rumah Singgah RSUP Kepri yang dijadikan sebagai tempat karantina pasien positif Covid-19 tanpa gejala juga sudah penuh.
"Kami harus mempersiapkan ruangan lain untuk pasien dan dirawat," katanya, yang juga Pelaksana Tugas Dinas Kesehatan Kepri.
Tjetjep mengemukakan Rumah Sakit TNI
AL Tanjungpinang dan Rumah Sakit Umum Daerah Tanjungpinang juga
diberdayakan untuk menampung pasien Covid-19. Sejak Maret 2020 sampai
sekarang, rumah sakit rujukan Covid-19 di Tanjungpinang hanya di RSUP
Kepri.
"Kami sudah berkoordinasi dengan RSAL dan RSUD Tanjungpinang untuk
menyediakan fasilitas dalam penanganan pasien Covid-19," ucapnya.
Ia mengatakan tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kepri
juga melobi sejumlah pemilik hotel untuk digunakan sebagai tempat
karantina pasien yang terkait Covid-19. Beberapa hotel yang sudah tutup
bersedia menyewakan kamar hotel untuk karantina pasien Covid-19.
"Penyediaan ruang rawat dan karantina dilakukan setelah dilakukan
penelusuran terhadap berbagai kasus Covid-19 yang muncul dalam beberapa
hari ini, yang kemungkinan meluas dan banyak. Ini terkait Gubernur Kepri
dan lima staf protokol positif Covid-19," ujarnya.
Pasien yang dikarantina belum tentu positif Covid-19, namun perlu
dikarantina selama 14 hari sambil menunggu hasil pemeriksaan swab dengan
metode PCR.
"Bisa juga mereka yang positif Covid-19, namun tanpa gejala sehingga wajib dikarantina sesuai protokol kesehatan," ucapnya.
Tjetjep menuturkan karantina mandiri dapat dilakukan bila kediaman
pasien tersebut memiliki kamar yang memadai, yang tidak sulit diakses
oleh orang lain dan memiliki kamar mandi di dalam ruangan kamar.
"Jangan khawatir, sepanjang mematuhi protokol kesehatan, tidak akan
tertular. Gunakan masker, jaga jarak dan rajin-rajin mencuci tangan,"
ujarnya.
Berdasarkan data Covid-19 di Kepri pada Jumat (31/7) total jumlah
pasien positif Covid-19 mencapai 481 orang, sebanyak 120 orang
dikarantina dan 20 orang dirawat. Sementara pasien yang sembuh sebanyak
322 orang, dan yang meninggal dunia 19 orang. Seperti diberitakan
Antara.
0 comments:
Post a Comment