Aktivis Tionghoa Lieus Sungkharisma Meninggal, Tokoh Indonesia Berduka

 

 JAKARTA ( KONTAK BANTEN) –Satu lagi aktivis Indonesia meninggal dunia. Lieus Sungkharisma. Kepergian pria keturunan Tionghoa itu menimbulkan duka mendalam para tokoh.

Lieus Sungkharisma meninggal di usia 63 tahun. Kepergian pria Tionghoa akibat serangan jantung mendadak itu, menyebabkan duka sejumlah tokoh Indonesia.

Semasa hidup, Lieus Sungkharisma dikenal sebagai aktivis Tionghoa yang berani menyuarakan kebenaran. Inilah salah satu yang menyebabkan, sejumlah tokoh berduka.

Tokoh musik Indonesia Ahmad Dhani ikut mengunggah kabar duka ini. Lewat akun Instagramnya @ahmadhaniofficial, Rabu, 25 Januari 2023, dia menyampaikan rasa duka yang menyentuh.

Di videonya, pentolan band DEWA itu menguplod Lieus Sungkharisma saat berada di bahu jalan. Dia melambaikan tangan saat Habib Riziek Shihab rombongan lewat. “Selamat jalan pejuang demokrasi,” tulis Ahmad Dhani.

Lieus Sungkharisma adalah aktivis berdarah Tionghoa. Lahir 11 Oktober 1959 silam. Semasa hidup, dia pernah menjadi Ketua Umum Partai Reformasi Tionghoa Indonesia (Parti).

Kiprahnya dalam Pilpres 2014, Lieus Sungkharisma menjadi pendukung Jokowi. Sedangkan pada Pilpres 2019, dia menjadi pendukung Prabowo Subianto yang berpasangan dengan Sandiaga Uno.

Ungkapan duka cita juga datang dari tokoh lain. Salah satunya Fadli Zon. Waketum Partai Gerindra ini menyampaikan kesedihan atas kepergian Lieus Sungkharisma.

Di mata, Fadli Zon, Lieus Sungkharisma adalah sosok aktivis yang berani bicara. Bahkan juga bersikap. Sikap yang jarang ditemui aktivis keturunan Tionghoa di Indonesia.

“Selamat jalan Bro Lieus Sungkharisma, aktivis yang berani bicara dan bersikap. Sungguh sedih dan merasa kehilangan,” tulis Fadli Zon dalam cuitannya di akun twitter @fadlizon, Rabu 25 Januari 2023.

Dari beberapa info yang dirangkum, Lieus Sungkharisma pernah membela mantan Menpora Roy Suryo yang tersandung meme editing stupa Candi Borobudur mirip wajah Presden Joko Widodo. (*)