Wednesday, 5 April 2023

Ketum PBNU Beberkan Dua Kesenjangan Pendidikan Islam, Apa Saja Itu?

 

JAKARTA ( KONTAK BANTEN)Ketua Umum PBNU KH. Yahya Cholil Staquf menyampaikan orasi ilmiah mengenai korelasi peradaban Islam terhadap masa depan pendidikan Islam di Indonesia.

Gus Yahya menyampaian orasi ilmianya dalam program Realizing Education’s Promise- Madrasah Education Quality Reform (REP-MEQR) atau lebih dikenal Madrasah Reform menyelenggarakan Konsinyering Project Management Unit (PMU) bersama Provincial Coordinating Unit (PCU) yang didakan Direktorat Jenderal Pendidikan Islam (Pendis) Kementerian Agama.

Acara ini membahas terkait koordinasi dan penguatan program Madrasah Reform.

Menurut Gus Yahya, ada dua jenis kesenjangan yang terjadi di dalam pendidikan Islam, yaitu kesenjangan paradigmatik dan kesenjangan teknologi.

Pertama, kesenjangan paradigmatik yakni kesenjangan terkait asumsi-asumsi dasar dari pendidikan itu sendiri.

Kedua, kesenjangan teknologi, yaitu kesenjangan terkait instrumen-instrumen yang dipergunakan di dalam praktik pendidikan mulai dari model-model organisasi, model manajemen sampai dengan perawatan-perawatan teknis lainnya.

Gus Yahya melanjutkan bahwa kesenjangan paradigmatik dalam pendidikan tak terlepas dari peradaban tradisi kultural nusantara yang dipengaruhi oleh penetrasi pendidikan barat yang terjadi pada zaman penjajahan bangsa Eropa di Tanah air.

"Kesenjangan paradigmatik ini sangat kompleks, tapi ini kurang lebih bisa kita katakan merupakan akibat dari perubahan-perubahan berskala peradaban yang dialami oleh dunia akibat penetrasi barat dan mau tidak mau juga menimpa komunitas-komunitas muslim di Indonesia, seperti pembedaan perlakuan antara kaum priyayi dan pribumi,” ujarnya.

Gus Yahya juga menjelaskan bahwa peradaban tradisional yang sudah terlanjur mapan tersebut berlanjut dalam penerapan kurikulum yang konteks dasarnya masih merujuk pada wawasan dari abad pertengahan.

"Semua itu membekas sedemikian rupa sehingga membuat kita gagap dalam menghadapi berbagai macam tuntutan masa kini karena bayang-bayang dari paradigma tradisional yang sudah begitu mapan,” lanjutnya.

"Saya melihat di dalam lembaga-lembaga pendidikan Islam, konten pendidikannya, kurikulumnya, bahan ajarnya, itu masih bahan ajar dari abad pertengahan, termasuk proses mengenai persepsi tentang kelompok-kelompok yang berbeda,” tambahnya.

Gus Yahya menilai, integrasi bangsa ini harus dipikirkan, utamanya tentang topik-topik yang relevan terhadap reformasi madrasah dalam menjawab fenomena masyarakat Indonesia yang heterogen.

"Saya berfikir bagaimana madrasah-madrasah ini bisa menerima murid dari agama lain, bagaimana caranya tapi yang jelas bahwa bangsa kita itu butuh satu strategi untuk memperkuat integrasi sosial dari masyarakat kita yang super heterogen ini harus kita pikirkan,” jelasnya.

"Sejauh mana kita mau melakukan akulturasi dalam soal ini. Jika sekarang anak-anak kita sejak kecil, sejak dini, sudah kita pisah-pisahkan berdasarkan identitas, kalau tua kok disuruh rukun, itu ya susah. Wong dari anak-anak sudah enggak bisa kumpul,” pungkasnya.

Sementara, Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI, Muhammad Ali Ramdhani berharap agar madrasah kedepannya mampu menjadi episentrum dari sebuah bangunan peradaban.

Madrasah kata Ali Ramdhani, pada dasarnya adalah untuk mewujudkan janji dari konstitusi kita bahwa kita harus hadir mencerdaskan kehidupan bangsa.

"Tentu panggilan ini bukan sekedar-panggilan konstitusi tetapi panggilan yang memang lahir dari keinginan besar kita untuk menciptakan peradaban manusia yang lebih baik khususnya untuk komunitas bangsa Indonesia sehingga madrasah reform ini nantinya mampu menciptakan madrasah-madrasah yang menjadi episentrum dari sebuah bangunan peradaban,” demikian tutup Ali Ramdhani seperti dilansir dari laman resmi Kemenag, Selasa (4/4)
Share:

0 comments:

Post a Comment

BERBUAT BAIKLAH SESUNGUHNYA UNTUK DIRI KITA

BERBUAT BAIKLAH SESUNGUHNYA UNTUK DIRI KITA

SEGENAP CREW WWW.KONTAKBANTEN.CO.ID IDUL FITRI

SEGENAP CREW WWW.KONTAKBANTEN.CO.ID IDUL FITRI

DINAS PENDIKAN BANTEN SELAMAT HARI PENDIDIKAN NASIONAL

DINAS PENDIKAN BANTEN SELAMAT HARI PENDIDIKAN NASIONAL

MOHON MAAF LAHIR BATIN IDUL FITRI 1446 H

MOHON MAAF LAHIR BATIN IDUL FITRI 1446 H

Silakan Klik Kerja sama Publikasi

MOTO KAMI


Cermat Cerdas Tepat Dalam Informasi Menjadi Media Inpendent Berita Tanpa Intervensi

Unsur Pimpinan DPR RI 2024 2029

SELAMAT MENJALANKAN IBADAH PUASA 2025

SELAMAT MENJALANKAN IBADAH PUASA 2025

SELAMAT IDUL FITRI 1446 H

SELAMAT IDUL FITRI 1446 H

PT KONTAK MEDIA PERSADA GROUP KLIK

SELAMAT MENJALANKAN IBADAH PUASA

SELAMAT MENJALANKAN IBADAH PUASA

IDUL FITRI 1446 H

IDUL FITRI 1446 H

SELAMAT IDUL FITRI 1446 H

SELAMAT IDUL FITRI 1446 H

SELAMAT IDUL FITRI 1445 H

SELAMAT IDUL FITRI 1445 H

Jadilah Perbedaan Menjadi Kekuatan

Jadilah Perbedaan Menjadi Kekuatan

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

BUMN PEDULI BANGSA

BUMN PEDULI BANGSA

Penawaran Kerja Sama

TV KONTAK BANTEN

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI
Media yang kuat butuh rakyat yang terlibat, mengelola kebebasan dengan bertanggung jawab._ Najwa Shihab

SILAKAN PASANG IKLAN KLIK

IBU KOTA NUSANTARA

IBU KOTA NUSANTARA

KONTAK MEDIA GROUP

BACA BERITA BIKIN PAS DI HATI YA DI SINI !!

BANGSA HEBAT PERS KUAT HPN 2025

BANGSA HEBAT PERS KUAT HPN 2025

INFO CPNS DAN PPPK 2025 KLIK

PESAN MAKANAN ENGAK RIBET

MOTO KAMI


BERBUAT BAIK TERHADAP SESAMA SESUNGGUHNYA UNTUK KEBAIKAN DIRI KITA

PERKIM BANTEN SELAMAT GUBERNUR BANTEN 2025

PERKIM BANTEN SELAMAT GUBERNUR BANTEN 2025

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

HPN 2025 RESOLUSI TAHUN 2025 PERS LEBIH BAIK

HPN 2025 RESOLUSI TAHUN 2025 PERS LEBIH BAIK

INFO DEWAN PERWAKILAN RAKYAT (DPR) RI

KEMENTRIAN BUMN

KEMENTRIAN BUMN

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

ENERGI KOLOBORASI

ENERGI KOLOBORASI

Bergerak TAK TERBATAS

Bergerak TAK TERBATAS

HARI PERS NASIONAL 2025 AKU BANGGA JADI INSAN PERS

HARI PERS NASIONAL 2025 AKU BANGGA JADI INSAN PERS

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

SENYUM ADALAH IBADAH

SENYUM ADALAH IBADAH

SELAMAT DAN SUKSES

SELAMAT DAN SUKSES

Bergerak Tumbuh Bersama

Bergerak Tumbuh Bersama

SELALU BERBUAT UNTUK BANGSA

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Mau Kirim Tulisan Artikel Klik aja

MOTO KAMI


Sekecil APAPUN Yang Anda Perbuat Akan Menjadikan Cermin Kami untuk Maju

BARCODE INFO KERJA KLIK

Silakan Pesan Buku Catatan Kehidupan Ali

Berita Populer

INFO KPK

INFO KEJAKSAAN RI

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BANGKIT LEBIH KUAT

BANGKIT LEBIH KUAT

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

PEMERINTAH TANGERANG

PEMERINTAH TANGERANG

SELAMAT HUT BAWASLU REPUBLIK INDONESIA

BERGERAK DAN BERGERAK

Portal Kementrian Kemlu Indonesia

Seputar Parlemen

INFO KPK JAKARTA

INFO ICW NASIONAL KLIK

Salam Damai Untuk Indonesia

Layanan Kota Tangerang Selatan BPHTB

Kementrian

Susunan Redaksi

Kementrian PU

Support