CILEGON (KONTAK BANTEN) – Wakil Wali Kota Cilegon Sanuji Pentamarta
meminta agar Promosi Kesehatan (Promkes) dilakukan lebih kuat dan bisa
menggunakan pendekatan atau cara-cara baru dalam rangka membangun pola
hidup sehat sekaligus mencegah timbulnya penyakit. Hal itu disampaikan
Sanuji saat Membuka Pelatihan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia
(SDM) Promkes Tahun 2024 yang digelar Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota
Cilegon di Greenotel Kota Cilegon, Senin 11 September 2023.
“Saya
meminta pendekatan-pendekatan baru atau cara-cara baru dalam
mempromosikan kesehatan. Dimana, public speaking-nya juga perlu
diperbaiki agar pesan yang disampaikan dapat diterima masyarakat dalam
upaya menyadarkan masyarakat hidup sehat. Menjaga kesehatan itu perlu
terus diperkuat,” kata Wakil Wali Kota Cilegon Sanuji Pentamarta
sebagaimana dirilis Diskominfo Kota Cilegon, Senin 11 September 2023.
Menurut
Sanuji, menjaga dan menerapkan pola hidup sehat itu sangat penting,
sehingga perlu terus dipromosikan kepada masyarakat. “Hari ini
(Kemarin-red) rekan-rekan dikumpulkan untuk meningkatkan kualitas
Promkes. Penguatan kapasitas ini bertujuan untuk mempromosikan lebih
kuat lagi dalam rangka membangun pola hidup sehat dan mencegah timbulnya
penyakit,” tuturnya.
Sanuji menilai, pelatihan dalam rangka
meningkatkan kapasitas SDM perlu terus dilakukan. Hal itu sejalan dengan
perkembangan tekhnologi, sehingga akan ada cara baru dalam metode
mempromosikan kesehatan. “Kementerian Kesehatan juga melakukan teknik
baru. Jadi, mereka perlu diperkuat terus. Saya kira pelatihan ini harus
rutin. Sebelumnya, yang perlu difokuskan itu pola hidup sehat, sehiangga
dapat mendorong masyarakat untuk menjaga kesehatan, membangun pola
hidup sehat dan waspadai masyarakat potensi penyakit,” ungkapnya.
Dalam
hal ini, Sanuji berharap agar peserta dapat mengikuti acara pelatihan
tersebut dengan baik. “Harapannya acara ini sukses dan peserta dapat
menjalankan pelatihan dengan benar, sehingga dapat membangun budaya
hidup sehat di Kota Cilegon,” harapnya.
Sementara itu, Kepala
Bidang (Kabid) SDM Kesehatan, Farmasi, Alat Kesehatan, Makanan dan
Minuman Dinkes Kota Cilegon Ratu Robiatul Alawiah mengatakan, peserta
yang mengikuti kegiatan pelatihan selama 3 hari tersebut merupakan
perwakilan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) dan Unit Pelaksana
Tekhnis (UPT) dilingkungan Dinkes Kota Cilegon. “Ada tiga faktor utama
yang akan diajarkan, yaitu Promosi Program, Public Speaking dan Advokasi
Program,” katanya. (*)
0 comments:
Post a Comment