KOTA SERANG ( KONTAK BANTEN) Pada bulan September 2023 ini sejumlah mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) mengikuti Program Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP). Dalam program PLP ada beberapa sekolah yang ikut di lingkungan Provinsi Banten. Salah satu sekolah yang menjadi lokasi PLP mahasiswa Untirta ini adalah SMA Negeri 6 Kota Serang.
Di ketahui ada 26 Mahasiswa PLP Untirta terdiri dari tiga jurusan yang berbeda, yaitu Pendidikan Kimia, Pendidikan Fisika, dan Pendidikan Bahasa Inggris.
Para mahasiswa mengikuti program PLP dengan melaksanakan berbagai kegiatan sesuai dengan panduan yang diberikan pihak kampus.
Dalam program ini Mereka didorong untuk mengenal pembelajaran di
kelas dari mulai perencanaan sampai dengan asesmen, serta kegiatan di
luar kelas seperti kegiatan ekstrakurikuler. Selain itu, mereka juga
belajar melaksanakan kegiatan pengabdian pada masyarakat, khususnya
masyarakat pendidikan.
Sebagai realisasi program pengabdian pada masyarakat, kelompok mahasiswa
Jurusan Pendidikan Kimia yang melaksanakan PLP di SMA Negeri 6 Kota
Serang menyelenggarakan Workshop Pengenalan Gimkit sebagai Media Asesmen
Pembelajaran.
Kegiatan yang diselenggarakan pada hari Jumat (22/9) ini
berkolaborasi dengan Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kota Serang dan
Komunitas Belajar Smansix. Kegiatan diselenggarakan di SMA Negeri 6 Kota
Serang dengan menghadirkan Dr. Solfarina, S.Pd., M.Si. dan Sonny
Rohimat, S.Pd. sebagai narasumber.
Dr. Solfarina sebagai Ketua Jurusan Pendidikan Kimia Untirta sekaligus
Dosen Pembimbing Lapangan PLP memaparkan tentang Technological
Pedagogical Content Knowledge (TPACK). TPACK ini merupakan kompetensi
yang harus dikuasai guru di masa kini. Ia juga memaparkan keterkaitan
TPACK dengan topik yang diangkat pada workshop, yaitu pemanfaatan Gimkit
pada kegiatan asesmen pembelajaran.
Secara praktis, pemanfaatan Gimkit untuk kegiatan asesmen pembelajaran disampaikan oleh Sonny Rohimat yang merupakan Ketua IGI Kota Serang sekaligus Guru Pamong PLP Pendidikan Kimia. Ia mengawalinya dengan mengajak para peserta workshop mencoba mengikuti permainan Game Online dengan memanfaatkan Gimkit. Setelah itu, para peserta diminta untuk mencoba membuat sendiri konten Gimkit dengan menggunakan akun masing-masing.
“Di era serba digital ini, guru harus lebih kreatif dalam pengunaan media belajar. Gimkit salah satu cara agar asesmen dan pembelajaran lebih menarik dan inovatif. Ke depan, workshop semacam ini harus lebih masif disebarkan ke semua guru yang ada di Kota Serang khususnya,” kata Muhyidin, Ketua Bidang Pengabdian pada Masyarakat IGI Kota Serang.
0 comments:
Post a Comment