Bupati Rembang, Abdul Hafidz, mengingatkan agar Bawaslu (Badan Pengawas
Pemilu) benar-benar bertindak sebagai wasit, tidak ikut menjadi pemain.
Jangan sekali-kali ikut jadi pemain. Bawaslu harus bekerja profesional
dan ikut mewujudkan Pemilu yang mampu menghasilkan pemimpin
berintegritas, berakhlak dan bermartabat," katanya, saat Apel Siaga
Pengawas Pemilihan Kecamatan dan Desa/Kelurahan di Kabupaten Rembang,
Rabu (22/11).
Hafidz juga mengingatkan, Pemilu 2024 telah
ditetapkan pada 14 Februari 2024. Tapi saat ini suhu politik sudah mulai
memanas, sehingga semua pihak diminta menahan diri dan mementingkan
kerukunan antar warga.
"Kepada semua elemen masyarakat, mari bersama mengawal Pemilu
2024 agar tidak dinodai dan diciderai politik uang, misalnya,"
imbuhnya, seperti dikutip dari Kantor Berita RMOLJateng.
Dia
meminta tidak terpancing dengan berita hoax dan politik isu suku,
agama, ras dan antargolongan (SARA). Dengan begitu demokrasi dan
persatuan sesama anak bangsa tidak rusak
0 comments:
Post a Comment