JAKARTA ( KONTAK BANTEN) Khatib Iduladha Hasyim Asy'ari
menyampaikan pesan Iduladha di Masjid Raya Baiturahman, Lapangan
Simpang Lima, Semarang, Senin (17/6/2024). Salat Iduladha ini dihadiri
Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Jokowi serta Menteri PUPR
Basuki Hadimuljono.
Dalam khutbahnya, Hasyim yang juga
Ketua KPU RI ini meminta umat Islam mencontoh pengorbanan yang
ditunjukkan Nabi Ismail dan Nabi Ibrahim. "Keduanya dengan jelas telah bersama-sama menunjukkan sikap ingin berkurban dengan luar biasa besarnya," kata Hasyim.
Menurut
Hasyim, kesediaan Nabi Ibrahim untuk melaksanakan perintah Allah SWT
untuk menyembelih putranya tersebut. Dan kerelaaan Nabi Ismail untuk
menerima perintah itu merupakan perwujudan dari kepatuhan tiada taranya
terhadap perintah Allah SWT.
"Kita dapat membayangkan bagaimana
kalau kita sendiri putra satu-satunya rela menyembelihnya untuk
melaksanakan perintah Allah. Keduanya menjalankan perintah itu dengan
penuh ketaan," ujarnya.
Menurutnya, pengorbanan yang ditunjukkan
keduanya merupakan ujian dan pengorbanan yang amat besar. Dimana
pengorbanan itu tiada bandingan dalam sejarah umat manusia sampai kini.
"Pengorbanan
dan ujian beliau berdua lakukan itu, kini tercatat sebagai peristiwa
yang diabadikan sepanjang masa. Kita sebut Idul Kurban," ujarnya.
Ia menyampaikan, pengorbanan dan ujian tersebut, dapat ditanamkan dalam hati sebagai pelajaran berharga. "Sebaliknya, alangkah kecilnya ujian pengorbanan kita yang hanya mengorbankan sebagian dari apa yang kita miliki," ucapnya.
Diketahui,
Presiden Jokowi juga memberikan total 68 ekor sapi kurban untuk 38
provinsi di Indonesia dalam rangka Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah. Ia
memberikan bantuan sapi kurban untuk Ibu Kota Nusantara (IKN), sapi
kurban untuk Masjid Istiqlal Jakarta, dan sapi kurban untuk Masjid
Baiturahman Semarang.
Selain itu, 26 ekor sapi kurban yang diserahkan untuk tokoh agama. Serta tokoh masyarakat, tokoh adat, dan pesantren di IKN.
0 comments:
Post a Comment