 |
BANTEN KONTAK BANTEN Pemantauan Pilkada 2024 di Provinsi Banten dilakukan dengan pendekatan inovatif oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Banten. Selain turun langsung ke lapangan, Kesbangpol juga memanfaatkan sistem pemantauan daring untuk memastikan kelancaran proses demokrasi di berbagai wilayah.
Plt. Kabid Ketahanan Sosial dan Ekonomi Kesbangpol Provinsi Banten, Dira Rizki Amalia dalam dialog Daerah Memilih di RRI, Rabu (27/11/2024) menjelaskan strategi yang diterapkan. “Kami membagi tiga zona pemantauan, yakni Serang-Cilegon, Pandeglang-Lebak, dan wilayah Tangerang Raya. Selain itu, tim kami juga standby di desk Pilkada untuk memonitor laporan dari lapangan secara online,” ujar Dira.
Ia menambahkan, pelaksanaan pemungutan suara berlangsung lancar dan kondusif di berbagai lokasi yang dikunjungi. “Di Lapas Serang, ada 536 pemilih laki-laki, sesuai dengan populasi penghuni lapas tersebut. Sementara di Rumah Dunia, tercatat 557 pemilih dengan kehadiran saksi dan personel keamanan yang lengkap,” katanya.
Dira juga menyampaikan bahwa antusiasme masyarakat di titik-titik pemantauan sangat tinggi. "Dari lima TPS yang dikunjungi Penjabat (Pj) Gubernur, suasananya relatif aman dan partisipasi masyarakat sangat baik. Bahkan, fasilitas untuk disabilitas juga tersedia dengan memadai," ucapnya.
Melalui desk Pilkada, Kesbangpol memantau proses rekapitulasi dan menyinergikan laporan dari tim di lapangan. “Kami berkolaborasi dengan KPU dan Bawaslu untuk memastikan pelaksanaan Pilkada berjalan sesuai aturan. Masyarakat diharapkan terus berperan aktif dan mendukung hasil pemilihan dengan semangat persatuan,” ucap Dira.
Hingga siang hari, proses pemungutan suara di wilayah Banten berlangsung lancar tanpa hambatan besar, meskipun sempat diwarnai hujan ringan di beberapa daerah. Tim Kesbangpol memastikan penghitungan suara pasca pencoblosan tetap diawasi hingga selesai.
0 comments:
Post a Comment