![]() |
Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas)
|
SERANG-Gubernur Banten Wahidin Halim mengikuti olah raga dan senam pagi
bersama di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Jum’at
(24/11/201) pagi. Hadir juga pada kesempatan ini Assiseten Daerah (ASDA)
II Ino S RAwita, beberapa Kepala OPD dilingkungan Pemprov Banten,
pegawai Pemprov, dan mahasisa Akademi Kebidanan dan Sekolah Keperawatan.
Tiba pukul 05.30, Gubernur menyempatkan untuk bermain Futsal
dilapangan futsal KP3B bersama masyarakat setempat. Gubernur bersama
beberapa kepalad OPD nampak bersemangat mengikuti seluruh gerakan yang
diperagakan oleh Instruktur senam pagi. Begitu juga dengan peserta Senam
Pagi yang mengetahui kehadiran Gubernur di tengeh-tengah mereka, juga
terlihat antusias.
Sementara itu usai senam bersama, Asda II Pemprov Banten didaulat
untuk memberikan sambutan dihadapan peserta senam, dalam sambutannya,
Ino mengajak seluruh masyarakat Provinsi Banten untuk mensukseskan
program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas).
“Hidup sehat adalah kebutuhan setiap manusia, untuk itu secara
mandiri masyarakat harus berperilaku hidup sehat yang dimulai dari
lingkungan keluarga,” kata Ino.
Kemudian kata Ino, Germas bertujuan untuk menghindarkan masyarakat
dari penyakit menular dan tidak menular yang berakibat pada menurunnya
produktivitas masyarakat, menurunkan beban pembiayaan kesehatan,
penguatan sistem kesehatan, dan fokus pada pemerataan layanan melalui
Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
“Untuk mencapai tujuan itu dibutuhkan peran lintas sektor dan lintas
program, semua harus saling terkait dan bersinergi untuk meningkatkan
kualitas hidup masyarakat,” tegasnya.
Lebih lanjut ungkap Ino, Pemprov Banten memiliki komitmen yang tinggi
dalam meningkatkan kualitas dan derajat kesehatan masyarakat Provinsi
Banten. Kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat terus
ditingkatkan melalui program kesehatan gratis yang menjadi salah satu
program unggulan Pemprov Banten yang digagas Gubernur dan Wakil Gubernur
Banten.
Momen HKN ini, kata Ino diharapkan merubah mindset masyarakat untuk
berpikir bagaimana mencegah, jangan mengobati. “Kita ubah perilaku
masyarakat untuk selalu berperilaku hidup sehat dengan pola makan yang
sehat dan teratur, rutinitas olahraga dan mengecek kesehatan,”
pungkasnya.

Program lain yang didorong, kata dia, adalah Gerakan Masyarakat Hidup
Sehat (Germas). Melalui Germas bekerjasama dengan Lintas Sektor dan
Lintas Program, diharapkan dapat mewujudkan masyarakat untuk berperilaku
hidup sehat, yang pada akhirnya mampu membentuk Bangsa Indonesia yang
Kuat.
“Dengan Program Indonesia Sehat, Pendekatan Keluarga dan Germas ini,
dapat membangun kemandirian keluarga dan masyarakat, dalam hidup sehat,
sebagai upaya promotif dan preventif, yang pada akhirnya dapat
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, sehingga tercipta masyarakat
produktif yang berperan aktif dalam Pembangunan Nasional,” ungkap Ajat.
Momen HKN ini, diharapkan merubah mindset masyarakat untuk berpikir
bagaimana mencegah, jangan mengobati. “Kita ubah perilaku masyarakat
untuk selalu berperilaku hidup sehat dengan pola makan yang sehat dan
teratur, rutinitas olahraga dan mengecek kesehatan,” pungkasnya.
Pada puncak peringatan HKN ke-53 tingkat Provinsi Banten, digelar
berbagai kegiatan, diantaranya senam bersama, bazar buah, cek kesehatan
gratis, pembagian ikan, lomba senam, dan pemberian penghargaan desa
bebas stop BAB (Dolbon), lomba pos pembinaan terpadu lanisa, lomba fotografi, lomba poster dan doorprize.
0 comments:
Post a Comment