![]() |
Kegiatan Peningkatan kapasitas organisasi atau Branch Organisational Capacity Assessment (BOCA) untuk PMI se-Provinsi Banten.
|
TANGERANG-Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Banten menggelar penilaian
kapasitas organisasi atau Branch Organisational Capacity Assessment
(BOCA) untuk PMI di tingkat kabupaten/kota.
Wakil Ketua Pengembangan Kapasitas Sumber Daya Manusia dan Organisasi
PMI Kota Tangerang Ibrohim pun menyatakan kesiapan PMI Kota Tangerang
untuk dinilai.
“Dari 7 PMI kabupaten/kota yang ada di Banten, PMI Kota Tangerang
salah satu PMI yang melaksanakan penilaian BOCA," ujarnya, Rabu
(24/07/19).
Penilaian dilaksanakan selama dua hari, pada 24-25 Juli 2019. Adapun
bentuk penilaiannya, yaitu kesiapan dan kapasitas organisasi PMI mulai
dari pengurus, staf, peralatan, pelayanan, relawan dan lain-lain.
Tim juga menilai berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan serta
jumlah berita positif dan negatif terkait kegiatan PMI di daerah
khususnya PMI Kota Tangerang.
Ibrohim mengatakan, peran media dalam penilaian kapasitas PMI pun
mempengaruhi karena ada beberapa cabang PMI di daerah yang tertutup. Ia
juga mengatakan, pihaknya membutuhkan kritik dari media terkait kinerja
relawan maupun petugas PMI.
Ibrohim menambahkan, setelah ditetapkannya Undang-undang tentang
Kepalangmerahan, PMI diberikan delapan mandat oleh pemerintah khususnya
dalam hal kemanusiaan.
"Sehingga dengan dilaksanakan penilaian ini bisa diketahui sejauh
mana kesiapan PMI di daerah untuk melaksanakan mandat dari pemerintah
itu," jelasnya.
Wakil Ketua Bidang Organisasi PMI Provinsi Banten Hidayat Djohari
menuturkan, dengan adanya BOCA tersebut pihaknya dapat mengetahui sejauh
mana kesiapan PMI Kabupaten/Kota di Provinsi Banten untuk melaksanakan
berbagai tugas yang tidak hanya berkaitan dengan kemanusiaan saja,
tetapi konservasi alam dan berbagai kegiatan lainnya.
“Provinsi Banten juga merupakan daerah rawan bencana sehingga perlu
kesiapan baik dalam antisipasi, pencegahan dan jumlah personel bertugas
yang dilengkapi sarana dan prasarana,” pungkasnya.
0 comments:
Post a Comment