Hanyut di Sungai, 3 Warga Metro Cilegon Jadi Korban Usai Banjir

 

Tim Gabungan Basarnas dan BPBD Kota Cilegon saat melakukan evakuasi

CILEGON -Usai banjir besar yang melanda beberapa titik daerah di kota Cilegon, 3 orang dilaporkan menjadi korban. Warga Perumahan Metro Cilegon bernama Suma Wijaya (38) bersama 2 orang anaknya hanyut terseret arus sungai, Selasa (05/05).

Bapak yang akrab disapa Uma tersebut tercebur ke sungai sekitar pukul 05.30 WIB. Informasi yang dihimpun  dengan kedua orang anaknya hendak menemui saudara di Taman Raya Cilegon.

Saat hendak menyeberang dengan motornya, ia tercebur. Arus air sungai yang sedang deras akibat banjir, lalu menghanyutkan Sukma dan kedua anaknya.

Kepala Sub. OPS Banten Heru Amir mengatakan bahwa hingga saat ini tim gabungan Basarnas Banten dan BPBD Kota Cilegon tengah melakukan pencarian. Dua orang anaknya atas nama Raffa dan Arkha berhasil ditemukan dan selamat.

“Dua orang anaknya ketemu dan selamat karena bisa berpegangan di dahan pohon. Kalau ayahnya sampai saat ini masih dalam tahap pencarian,” tuturnya.

Sementara itu, Qoidatul Sitta salah satu Anggota DPRD Kota Cilegon yang juga merupakan kerabat korban mengatakan hingga saat ini belum ada tanda-tanda ditemukannya korban. Sedangkan pencarian sudah dilakukan di 3 titik aliran sungai.

“Sampai saat ini belum ada tanda-tanda ketemu padahal sudah dilakukan pencarian di 3 titik aliran sungai di waktu yang sama. Tetep aja nggak ada tanda-tanda orang atau oli motor yang hanyut. Makanya ini saya mau ke rumah orang tuanya dulu untuk nenangin keluarganya,” pungkasnya.