SERANG – Badan Pusat Statistik (BPS) Perwakilan
Provinsi Banten merilis tiga derah yaitu, Kota Tangerang, Kota Serang
dan Kota Cilegon mengalami tingkat inflasi tertinggi dibanding lima
daerah lainnya. Sedangkan untuk tingkat inflasi di Banten pada April
2020 sebesar 0,25 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar
105,08.
“Inflasi tertinggi terjadi di Kota Tangerang sebesar 0,29 persen
dengan IHK sebesar 106,67, diikuti oleh Kota Serang sebesar 0,23 persen
dengan IHK sebesar 106,73. Kota Cilegon mengalami inflasi sebesar 0,20
persen dengan IHK sebesar 106,77,” ujar Kepala BPS Perwakilan Banten,
Adi Wiriana, Senin (4/5/2020).
Adi menjelaskan, inflasi terjadi karena adanya harga yang ditunjukkan
oleh naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran yaitu kelompok
makanan, minuman, dan tembakau sebesar 0,23 persen. Kelompok pakaian dan
alas kaki sebesar 0,06 persen.
Kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar lainnya sebesar 0,01
persen. Kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah
tangga sebesar 0,08 persen.
“Kelompok kesehatan sebesar 0,09 persen, kelompok transportasi
sebesar minus 0,58 persen, kelompok informasi, komunikasi, dan jasa
keuangan sebesar minus 0,08 persen, kelompok rekreasi, olahraga dan
budaya sebesar minus 0,15 persen, kelompok pendidikan sebesar 0,00
persen, kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 0,74
persen dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 3,34
persen,” jelasnya.
Lebih lanjut, Adi menerangkan, dilihat dari data perbandingan inflasi
pada April 2020 mengalami penurunan dibandingkan dengan tingkat inflasi
pada tahun sebelumnya. Dimana pada April 2019, tingkat inflasi sebesar
3,14 persen.
“Tingkat inflasi tahun kalender dari Desember 2019 sampai April 2020
sebesar 0,95 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (April 2020
terhadap April 2019) sebesar 2,99 persen,” ujarnya.
0 comments:
Post a Comment