BANTEN- Polda Banten mengingatkan masyarakat untuk bersama-sama menjaga kamtibmas selama di bulan suci Ramadhan.Demikian disamaikan Kabid Humas Kombes Pol Edy Sumardi, dalam keterangannya, Senin (19/4)
Diketahui
aksi tawuran rawan terjadi pada bulan suci Ramadhan. Beberapa hari lalu
telah terjadi aksi tawuran sarung di Waduk Krenceng Lingkungan Cimerak,
Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon, yang viral di
media sosial berhasil diamankan Polsek Ciwandan pada Kamis, (15/4) lalu.
Polsek Ciwandan dan Polres Cilegon sendiri telah mengamankan sebanyak 10 orang remaja yang terlibat tawuran sarung tersebut.
"Kepada
seluruh orang tua yang berada di wilayah hukum Polda Banten, saya
mengajak kepada Bapak dan Ibu semuanya untuk menjaga anak-anaknya.
Mengingat di bulan Suci Ramdhan ini sangat rawan terjadi aksi tawuran
pada jam sahur, untuk itu kami sangat memerlukan bantuan dari para orang
tua untuk menjaga anak-anaknya agar terhindar dari aksi tawuran
tersebut," ujar Edy Sumardi.
Orang tua kata Edy, agar selalu
mengawasi dan membatasi kegiatan anak-anak nya di saat jelang berbuka
dan setelah sahur, dengan tidak membiarkan anak-anak nya keluyuran
keluar rumah.
"Jangan kongkow atau nongkrong di jalan dengan
alasan ngabuburit, tidak ada lagi sahur on the road yang berpotensi
menimbulkan masalah kamtibmas berupa konvoi kendaraan sehingga bisa
terjadi gesekan terhadap pengguna jalan lainnya," terangnya.
"Kita masih dalam situasi pandemi sehingga lebih baik berada di rumah saja," kata Edy sumardi.Lebih lanjut, Edy menyatakan bahwa Polda Banten telah melakukan berbagai upaya untuk mencegah aksi tawuran tersebut.
"Guna
mencegah aksi tawuran yang dilakukan para remaja selama bulan suci
Ramadhan ini, kita telah melakukan berbagai upaya seperti melakukan
patroli rutin yang ditingkatkan. Baik patroli dari tingkat Polda, Polres
dan Polsek jajaran," ujarnya.
"Dan bagi remaja yang kedapatan sedang melakukan tawuran akan kita proses secara hukum," demikian Edy Sumardi menegaskan.
0 comments:
Post a Comment