TANGERANG KONTAK BANTEN Ledakan keras mengagetkan warga Kampung Lobang, Desa Sukamurni, Kecamatan Balaraja, Rabu (3/9) siang. Ledakan tersebut diikuti dengan kobaran api dan asap hitam pekat yang membumbung tinggi dari sebuah lapak limbah plastik, memicu kepanikan massal di lingkungan sekitar.
Sahrudin, salah satu warga yang tinggal tak jauh dari lokasi kejadian, mengaku terkejut saat mendengar suara ledakan sekitar pukul 12.00 WIB. Ia dan warga lainnya sontak keluar rumah untuk mencari tahu sumber suara.
“Saya sedang duduk santai di teras, tiba-tiba ada suara ledakan besar. Warga langsung keluar rumah, dan terlihat api sudah membesar di lapak limbah,” ujar Sahrudin kepada Satelit News.
Khawatir api menjalar ke permukiman padat di sekitarnya, warga segera melapor ke pengurus RT/RW dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang.
Mendapat laporan pukul 12.28 WIB, BPBD Kabupaten Tangerang langsung mengerahkan 15 personel serta tiga unit mobil pemadam dari Pos Balaraja, Tigaraksa, dan Cisoka. Tim pemadam tiba di lokasi dan langsung berjibaku memadamkan api yang sudah melahap sebagian besar material plastik di lapak tersebut.
“Begitu laporan masuk ke Pusdalops, kami langsung kirim tim ke lokasi. Butuh waktu sekitar satu jam untuk menjinakkan api sepenuhnya,” jelas Kepala BPBD Kabupaten Tangerang, Achmad Taufik.
Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa ini. Namun, kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp100 juta. Hingga berita ini diturunkan, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan.
Taufik menambahkan, proses pendinginan terus dilakukan untuk memastikan tidak ada bara api yang tersisa. Pasalnya, material di lapak limbah sangat mudah terbakar dan berpotensi menimbulkan kebakaran susulan.
0 comments:
Post a Comment