Saturday, 27 September 2025

Mengenal Diri Sendiri Dengan Menjadi Santri

 

 

Santri merupakan gelar, disematkan pada seorang yang menjalani kehidupan dipondok pesantren. Seorang yang identik dengan peci, sarung dan pakaian lusuh ala kadarnya (asal syar’an wa adatan). Santri merupakan sosok yang sangat mengenal dirinya sendiri, hal ini dibuktikan dengan rutinitasnya di pesantren, dimana memanajemen diri merupakan hal yang sangat wajar.

Sebelum melangkah lebih jauh mengenai mengenal diri sendiri dengan menjadi santri, kita bahas dulu santri itu apa?

Santri merupakan elemen dasar adanya pondok pesantren, dikenal sebagai seorang yang berjibaku memahami redaksi kitab kuning karya ulama salaf, santri sangat erat dengan kitab-kitab  dan pena. Dalam menjalani keseharian santri sangatlah sederhana, kamar-kamar kecil jauh dari kata mewah menjadi tempat mereka dalam menempuh pendidikan.

Pesantren benar-benar menyajikan pola pendidikan yang berbeda dengan pendidikan formal, memberikan pendidikan tersendiri pada santri cara yang tepat ketika nantinya terjun dimasyarakat dan penanganannya.
Seorang dapat mengenal diri sendiri dengan menjadi santri, hal ini tak lepas karena di pondok pesantren santri menjalani beberapa hal yang menjadikan mereka mandiri, berwawasan luas dan akhirnya membentuk karakter mereka. Hal-hal ini dijelaskan lebih lanjut sebagai berikut:

1. Mandiri
Seorang santri dipondok pesantren dituntut menjadi seorang yang mandiri, mengharuskan mereka bisa memanajemen dirinya sendiri. Di mulai dengan memikirkan cara mengalokasikan keperluan secara cermat, membagi waktunya selama 1×24 jam seefisien dan semaksimal mungkin, mengurus barang bawaan sendiri dan lainnya.

Menjadi santri mengharuskan kita mengalokasikan keperluan secara cermat, hal ini sangat wajar mengingat santri masih mengandalkan uang saku bulanan kiriman orang tua. Santri harus pintar berhitung agar nantinya perputaran uang bisa mencukupi sampai diakhir bulan (sebelum dikirim lagi).
Santri juga harus bisa mengalokasikan waktu, agar nantinya dapat memaksimalkan program yang telah pesantren tetapkan. Menjaga dan mengurus barang bawaannya sendiri, santri dilatih untuk open pada barang-barangnya agar tidak hilang dan mengharuskan mereka membeli yang baru.

2. Wawasan yang luas
Suasana atau keadaan pesantren sebagai lembaga pendidikan tentunya mengajarkan banyak hal, tak sebatas pengetahuan ilmu agama, pesantren juga mengajarkan hal-hal mendasar dimasyarakat, seperti sosial dan pengalaman lapangan.Dalam hal sosial pesantren mengharuskan santri sadar pada santri lainnya, dikarenakan santri menghadapi berbagai macam lapisan karakter dengan status sosial yang berbeda-beda. Secara tidak sadar mengajarkan santri pentingnya bersyukur dan respect santri lainnya. Hal ini tak lain karena banyaknya santri yang tersebar di berbagai wilayah berkumpul dalam satu naungan yang sama, dengan strata sosial yang berbeda-beda.

Pesantren mengumpulkan berbagai macam  suku dan budaya melalui santrinya, dimana santri yang tinggal di pesantren akan mengetahui bahasa dan budaya dari wilayah lain, menambah bekal wawasan mereka akan keberagaman yang mereka temui selama dipesantren. Mengetahui bahasa atau adat istiadat wilayah lainnya yang notabene bahkan masih satu darah setanah air.

 

“Seseorang yang mengetahui bahasa suatu kaum, maka ia selamat dari tipu daya”. Merupakan suatu kemanfaatan yang didapatkan dengan mengetahui bahasa masyarakat atau suku lainnya. Pesantren juga menyediakan pengabdian sebagai santri ndalem. Santri ndalem mempunyai andil besar dalam pengembangan karakter dan keilmuan santri, dimana santri yang berkhidmah akan mendapatkan ilmu ekonomi, sosial, peternakan dan lainnya.

3. Terbentuknya karakter
Menjalani kehidupan dipesantren sangat berdampak pada pendidikan karakter santri, seperti memulai membiasakan diri hidup mandiri, serta mengoptimalkan waktu. Adalah sedikit contoh pengembangan dalam pendidikan karakter selama dipesantren.Santri yang sampai menyelesaikan pendidikan dipesantren, dalam bermasyarakat akan menjadi orang yang tangguh, teguh pendirian, berakhlakul karimah atau beretika, dan bertanggungjawab pada tugas yang diamanahkan.

Terakhir santri akan mengetahui identitas jati dirinya, dengan keberhasilan melalui berbagai rintangan yang datang silih berganti selama masa nyantrinya. Sekian.

 

Share:

0 comments:

Post a Comment

Energi Untuk Masa Depan Bangsa

Energi Untuk Masa Depan Bangsa

Sekretariat DPRD Kota Serang HUT RI Ke 80

Sekretariat DPRD Kota Serang HUT RI Ke 80

SELAMAT HUT RI KE 80 KONTAK MEDIA GROUP

SELAMAT HUT RI KE 80 KONTAK MEDIA GROUP

Selamat HUT Byangkara Ke 79

Selamat HUT Byangkara Ke 79

DPRD KAB SERANG SELAMAT HUT BYANGKARA KE 79

DPRD KAB SERANG SELAMAT HUT BYANGKARA KE 79

BERBUAT BAIKLAH SESUNGUHNYA UNTUK DIRI KITA

BERBUAT BAIKLAH SESUNGUHNYA UNTUK DIRI KITA

Silakan Klik Kerja sama Publikasi

MOTO KAMI


Cermat Cerdas Tepat Dalam Informasi Menjadi Media Inpendent Berita Tanpa Intervensi

Unsur Pimpinan DPR RI 2024 2029

PT KONTAK MEDIA PERSADA GROUP KLIK

Aku Tahu Apa Yang Kau Suka ?

Aku Tahu Apa Yang Kau Suka ?

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

BUMN PEDULI BANGSA

BUMN PEDULI BANGSA

Penawaran Kerja Sama

TV KONTAK BANTEN

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI
Media yang kuat butuh rakyat yang terlibat, mengelola kebebasan dengan bertanggung jawab._ Najwa Shihab

SILAKAN PASANG IKLAN KLIK

IBU KOTA NUSANTARA

IBU KOTA NUSANTARA

KONTAK MEDIA GROUP

BACA BERITA BIKIN PAS DI HATI YA DI SINI !!

INFO CPNS DAN PPPK 2025 KLIK

PESAN MAKANAN ENGAK RIBET

MOTO KAMI


BERBUAT BAIK TERHADAP SESAMA SESUNGGUHNYA UNTUK KEBAIKAN DIRI KITA

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

INFO DEWAN PERWAKILAN RAKYAT (DPR) RI

KEMENTRIAN BUMN

KEMENTRIAN BUMN

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

ENERGI KOLOBORASI

ENERGI KOLOBORASI

Bergerak TAK TERBATAS

Bergerak TAK TERBATAS

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

SENYUM ADALAH IBADAH

SENYUM ADALAH IBADAH

SELAMAT DAN SUKSES

SELAMAT DAN SUKSES

Bergerak Tumbuh Bersama

Bergerak Tumbuh Bersama

SELALU BERBUAT UNTUK BANGSA

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Mau Kirim Tulisan Artikel Klik aja

MOTO KAMI


Sekecil APAPUN Yang Anda Perbuat Akan Menjadikan Cermin Kami untuk Maju

BARCODE INFO KERJA KLIK

Silakan Pesan Buku Catatan Kehidupan Ali

Berita Populer

INFO KPK

INFO KEJAKSAAN RI

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BANGKIT LEBIH KUAT

BANGKIT LEBIH KUAT

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

BERGERAK DAN BERGERAK

Seputar Parlemen

INFO KPK JAKARTA

INFO ICW NASIONAL KLIK

Salam Damai Untuk Indonesia

Layanan Kota Tangerang Selatan BPHTB

Kementrian

Susunan Redaksi

Kementrian PU

Support