SERPONG UTARA KONTAK BANTEN Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangerang Selatan menggelar razia penegakan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 2 Tahun 2025 tentang Ketertiban Umum di sebuah tempat hiburan malam kawasan Serpong Utara, Kamis (16/10) dini hari.
Dalam operasi tersebut, petugas menyasar salah satu tempat bernama Famous Karaoke, yang diduga melanggar sejumlah ketentuan.
Benar saja, dari hasil pemeriksaan di lokasi petugas menemukan puluhan botol minuman keras dan sejumlah barang mencurigakan yang mengindikasikan adanya praktik menyimpang di dalam tempat hiburan itu.
Kepala Bidang Penegakan Perundang-undangan Daerah (Gakkumda) Satpol PP Tangsel, Muksin Al-Fachry, mengatakan petugas mengamankan 99 botol minuman beralkohol berbagai merek dari lokasi tersebut.
“Sebanyak 99 botol minuman beralkohol kami sita karena tidak dilengkapi izin penjualan,” ujar Muksin saat dikonfirmasi.
Selain menyita miras, petugas juga mengamankan 41 wanita yang diduga berprofesi sebagai pemandu lagu (LC). Bahkan saat pemeriksaan dilakukan, petugas juga menemukan alat kontrasepsi di sejumlah ruangan, yang memperkuat dugaan adanya aktivitas melanggar norma.
“Kami menemukan alat kontrasepsi di dalam ruangan karaoke. Saat ini sedang kami dalami untuk memastikan apakah ada pelanggaran lebih jauh,” jelas Muksin.
Seluruh wanita yang diamankan kemudian dibawa ke kantor Satpol PP Tangsel untuk menjalani pemeriksaan dan pendataan lebih lanjut. Pihak pengelola tempat hiburan juga akan dimintai keterangan terkait temuan tersebut.
Muksin menegaskan, razia ini merupakan bagian dari upaya pemerintah kota untuk menegakkan peraturan dan menjaga ketertiban umum di wilayah Tangsel.
“Kami akan terus melakukan penertiban di tempat-tempat yang terindikasi melanggar Perda, demi menciptakan lingkungan kota yang aman dan kondusif,” tegasnya.
0 comments:
Post a Comment