SERANG, (KB).- Pasar Nyompok yang berlokasi di Desa
Nyompok, Kecamatan Kopo, Kabupaten Serang sampai saat ini masih belum
ditempati pedagang. Hal tersebut dikarenakan pasar tradisional tersebut
masih terkendala air. Selain itu, halaman pasar belum terpasang paving
block. Camat Kopo, Asmawi mengatakan, untuk saat ini sudah ada 100
pedagang yang siap menempati pasar tersebut. Para pedagang tersebut
telah mengikuti proses seleksi yang dilakukan beberapa waktu lalu.
“Ada 100 pedagang yang siap,” katanya kepada Kabar Banten, Jumat (21/7/2017).
“Ada 100 pedagang yang siap,” katanya kepada Kabar Banten, Jumat (21/7/2017).
Ia menuturkan, para pedagang saat ini masih belum mau menempati pasar
tersebut. Karena, di areal pasar masih ada beberapa infrastruktur yang
belum terpasang, seperti halaman yang masih berupa tanah dan juga air
yang belum ada. “Belum paving block halamannya, masih tanah,” ujarnya.
Padahal, ucap dia, nomor penempatan untuk para pedagang sudah diundi dan
dibagikan. “Makanya, dapat informasi tahun depan mau ditambah
anggarannya lagi,” tuturnya.
Ia menjelaskan, keberadaan pasar tersebur sangat penting. Sebab,
selama ini di wilayahnya memang belum memiliki pasar. Sehingga, untuk
berbelanja sehari-hari masyarakat harus ke pasar di daerah Maja,
Rangkasbitung. “Sementara ini, belanja ke Pasar Maja di Rangkas. Karena,
di kami belum ada pasar,” katanya.
Kepala Dinas Koperasi Industri dan Perdagangan (Diskoperindag)
Kabupaten Serang, Abdul Wahid membantah, jika di pasar tersebut belum
terpasang saluran air. Menurut dia, aliran listrik dan air di Pasar
Nyompok tersebut sudah disediakan. “Cuma mungkin mati. Nanti kami coba
cek lagi,” ujarnya.
Untuk saat ini, penempatan pasar sudah diserahkan kepada para
pedagang. Bahkan, pihaknya juga sudah memberikan kunci los pasar kepada
para pedagang tersebut. Penyerahannya juga sudah sesuai dengan
permintaan para pedagang untuk segera diisi. “Sekarang tinggal bagaimana
pedagang saja. Itu sudah bisa diisi. Ada 200 los. Tapi, kami akan tetap
melakukan pemantauan agar bisa segera diisi,” ucapnya. Terkait belum
dipasang paving block, ia mengakuinya. Menurut dia, paving block akan
dipasang pada perubahan anggaran mendatang. “Mudah-mudahan nanti bisa
kami selesaikan,” tuturnya.
0 comments:
Post a Comment