SERANG, (KB).- Wali Kota Serang, Tubagus Haerul
Jaman menuturkan, selama ini pembangunan perumahan yang dilakukan
developer atau pengembang banyak yang mengeluhkan sulitnya proses
perizinan. Oleh karena itu, dia meminta pihak Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTST) Kota Serang tidak mempersulit
proses perizinan bagi pengembang.
“Perumahan itu kumpulan rumah sebagai bagian dari permukiman, baik
perkotaan maupun perdesaan yang dilengkapi dengan prasarana, sarana, dan
utilitas umum sebagai upaya pemenuhan rumah layak huni,” katanya kepada
Kabar Banten, Rabu (11/10/2017). Menurut dia, ke depan pemenuhan
perumahan peluangnya cukup bagus.
Selain itu, Kota Serang memiliki kawasan strategis yang baik untuk
para investor atau pengembang yang akan mendirikan perumahan di
perkotaan. “Masih banyak masyarakat yang membutuhkan kebutuhan itu, jadi
ketika pengembang yang mau membangun harusnya dipermudah,” ucapnya.
Saat ini, dia mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Serang akan mendukung
para investor yang akan membangun usahanya di Kota Serang.
Termasuk, akan membantu untuk mempermudah dalam proses perizinannya.
“Kami minta ke perizinan juga jangan dipersulit dan harus dibantu,”
ujarnya. Ketika ada hambatan, dia berharap, pengembang atau investor
dapat berkoordinasi dengan pemkot. “Jadi, kalau ada hambatan pengembang
perlu menyampaikan apa yang menghambatnya,” tuturnya.
Ketua DPD REI Banten, Roni Hardiriyanto Adali menuturkan, Kota Serang
menjadi wilayah strategis dalam melakukan pembangunan, khususnya
perumahan. Hingga Oktober 2017 sudah ada 35 pengembang yang akan masuk
ke Kota Serang. “Seperti pak wali bilang, bahwa sistem perizinannya
harus dipermudah. Saya harap, Kota Serang sebagai Ibu Kota Provinsi
Banten bisa bergerak lebih cepat, maka untuk perizinan harus bisa
dipermudah,” katanya.
Selain itu, dia menjelaskan, kurang lebih ada 500 warga yang belum
memiliki tempat tinggal. Maka, hal tersebut perlu dibantu pengembang
swasta terutama REI Banten. “Kami sedang mengenjot pembangunan rumah
subsidi, jadi dengan kemudahan perizinannya, disederhanakan atau
dipercepat prosesnya akan memacu pergerakan ekonomi juga. Intinya
perizinan harus dipermudah,” ujarnya.
0 comments:
Post a Comment