JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan
apresiasi yang tinggi terhadap sosok Djamaluddin Adinegoro yang
merupakan tokoh pers besar dan sangat berpengaruh dalam bidang penulisan
dan kesusastraan Tanah Air.
Apresiasi tersebut disampaikan
Kepala Negara saat mengunjungi rumah kelahiran Djamaluddin Adinegoro
yang berada di kawasan Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto, Provinsi
Sumatra Barat. Beliau tokoh pers yang betul-betul harus kita ingat karena sekarang
ini kita ada kecenderungan meninggalkan kesusastraan sehingga baik sisi
jurnalisme, sisi penulisan harus mengingat kembali kesejarahan dari
beliau Bapak Djamaluddin Adinegoro," ujar Presiden saat dikutip dari
Biro Kepresidenan, Kamis (8/2).
Dalam kesempatan tersebut,
Presiden menyerahkan sertifikat kediaman almarhum Djamaluddin Adinegoro
di kawasan Talawi, Kota Sawahlunto, Provinsi Sumatra Barat. Adapun luas
tanahnya adalah 2.459 meter persegi.
Presiden juga mendukung
rencana pembangunan Museum Adinegoro. "Tentu saja nanti kesejarahan dari
beliau akan diabadikan di dalam museum yang ada," ungkap Presiden.
Presiden
yang hadir bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo, menyebutkan sejumlah
hasil karya almarhum Djamaluddin Adinegoro yang telah terkenal dan
melegenda. Mulai dari 'Darah Muda', 'Asmara Jaya', 'Melawat ke Barat',
hingga pembuat atlas pertama Indonesia.
Oleh karena itu,
Presiden berharap Museum Adinegoro akan memberikan banyak manfaat bagi
kemajuan jurnalistik dan kesusastraan Tanah Air.
"Ya tentu saja
penulisan-penulisan dengan pendalaman materi yang matang, kemudian
berita-berita yang bermanfaat, yang memberikan pencerahan kepada
masyarakat, yang memberikan optimisme kepada masyarakat, yang
membangkitkan harapan ke depan kepada masyarakat," ucap Presiden.
Keluarga
besar almarhum Djamaluddin Adinegoro pun menyampaikan rasa terima
kasihnya kepada Presiden Jokowi yang telah memberikan perhatian yang
luar biasa kepada almarhum Djamaluddin Adinegoro serta rencana
pembangunan Museum Adinegoro.
"Mudah-mudahan ini bermanfaat
untuk pendidikan dan terutama kemajuan pers Indonesia," ucap salah
seorang Cucu Adinegoro, Medrial Alamsah.
0 comments:
Post a Comment