BANTEN-Gubernur Banten, Wahidin Halim mengunjungi beberapa sekolah tempat
pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komupter (UNBK) tingkat SMA untuk
memantau langsung jalanya ujian pada hari pertama.
Sekolah yang melaksanakan UNBK dikunjungi Gubernur Banten yaitu SMA
Negeri 2 Kota Serang, SMA Negeri 3 Kota Serang dan SMA Negeri
Kramatwatu, Kabupaten Serang.
Didamping sejumlah pejabat, termasuk Kepala Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan (Dikbud) Engkos Kosasih, Kepala Inspektorat E Kusyamad dan
sejumlah pejabat Dindikbud Banten. Wahidin mengatakan, hari pelaksanaan
ujian di Banten tidak ada hambatan berarti. Ia berharap pelaksanaan UNBK
tingkat SMU di seluruh wilayah Banten berjalan baik hingga selesai
sesuai waktu yang telah ditetapkan.
“Lancar sih, gak ada masalah. Komputernya juga cukup, mereka (siswa)
bisa ngerjain,” kata Wahidin di SMA Negeri 3 Kota Serang, Senin (09/04).
Wahidin memberikan apresiasi kepada semua pihak yang terkait dalam
pelaksanaan UNBK di Provinsi Banten karena telah memberikan pelayanan
maksimal terhadap masing-masing tugas dan tanggungjawabnya. Gubernur
berharap tingkat kelulusan SMA dan SMK di Banten bisa mencapai 100
persen.
Selain memantau pelaksanaan UNBK, Wahidin juga melihat sarana dan
prasarana yang dimiliki sekolah. Ia berjanji kedepan akan meningkatkan
sarana dan prasarana sekolah SMK dan SMA termasuk pembangunan sekolah
baru, karena saat ini kewenangannya ada di provinsi.
“Kita akan rehabilitasi, ada yang pembangunan gedung baru,
sesungguhnya kita sudah anggarkan. Yang mendesak dan yang baru kita
utamakan, tapi disini ruangan masih bagus dan ada beberapa ruangan yang
harus direhab, saya minta dinas pendidikan supaya menganggarkan. Pokonya
jangan ada sekolah yang rubuh, sekolah yang jelek ya,” ungkapnya kepada
wartawan.
Berdasarkan data dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud)
Provinsi Banten, jumlah pelajar pada jenjang pendidikan SMA negeri dan
swasta se-Banten yang mengikuti UNBK sebanyak 60.292 peserta. Mereka
berasal dari 529 SMA negeri dan swasta yang tersebar di delapan
kabupaten dan kota di banten dan akan mengikuti UNBK selama 4 hari
kedepan, (9-12 April).
Rinciannya, di Kota Serang jumlah peserta sebanyak 3.998 dengan
menggunakan 29 sekolah, Kota Tangerang 10.174 peserta dengan menggunakan
83 sekolah, Kota Cilegon 2.351 peserta yang tersebar di 22 sekolah,
Kota Tangsel 8.943 peserta yang tersebar di 79 sekolah, Kabupaten Serang
7.392 peserta yang tersebar di 76 sekolah, Kabupaten Pandeglang 4.647
peserta tersebar di 37 sekolah, Kabupaten Lebak 6.091 pesert tersebar di
53 sekolah dan Kabupaten Tangerang 16.694 peserta yang tersebar di 150
sekolah.
Kepala SMAN 3 Kota Serang Nurdiana Salam mengatakan bahwa pihaknya
telah menyiapkan proses ujian siswa ini jau-jauh hari termasuk simulasi
UNBK dan menyiapkan fasilitas pendukung yaitu komputer, server dan
jaringan internet.
“Allhamdulilah persiapan UNBK di SMA 3 ini kita sudah dibantu oleh
provinsi 58 unit komputer, ditambah sekolah kita punya 100 unit. Jadi
anak-anak Alhamdulillah UNBK tahun ini sudah tidak menggunakan ruang
kelas tapi betul-betul menggunakan ruang labolatorium komputer,”
jelasnya.
“Kita bersyukur Pak Gubernur bisa memantau pelaksanaan UNBK di
sekolah ini, beliau bisa melihat langsung kondisi sekolah. Ada hal-hal
yang kurang disekolah beliau bisa mengetahui dan mudah-mudahan bisa
dibantu,” sambungnya.
0 comments:
Post a Comment