
KIEV – Angka 13 kerap disebut-sebut sebagai angka sial bagi sebagian
masyarakat, tetapi tidak bagi Real Madrid, yang membuktikan
kebangsawanan mereka di sepak bola antarklub Eropa dengan menjuarai Liga
Champions 2017/2018. Secara keseluruhan, trofi tersebut merupakan gelar
ke-13 Madrid di kompetisi paling bergengsi di Eropa itu.
Selain itu, gelar juara musim ini membuat Madrid menjadi satu-satunya
tim yang pernah memenangi Liga Champions selama tiga musim beruntun
sejak kompetisi itu berubah format pada 1992 silam.
“Dengan tim seperti ini, kami bisa melangkah jauh, tetapi untuk
memenangkan tiga dari gelar Liga Champions, itu sesuatu yang gila,” ujar
pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, yang menjadi pelatih pertama
dalam sejarah merebut gelar juara Liga Champions tiga kali beruntun.
Sementara itu, bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, menorehkan
rekor lainnya dengan merebut lima gelar Liga Champions sepanjang
kariernya.
Ronaldo menyamai rekor legenda AC Milan, Paolo Maldini, yang juga
telah memenangkan lambang supremasi tertinggi sepak bola Eropa itu lima
kali sepanjang kariernya.
Ronaldo meraihnya satu bersama Manchester United, dan empat lainnya
bersama Real Madrid, sedangkan Maldini lima-limanya bersama AC Milan.
Sebelum menjadi Liga Champions, kompetisi yang masih dikenal sebagai
Piala Champions atau Piala Eropa antarklub itu juga memiliki rekor
sebuah tim yang menjuarai sebanyak lima musim beruntun. Anda tentu bisa
menebak, Real Madridlah timnya.
“Los Galacticos” menjadi klub pertama setelah Bayern Muenchen pada
1974–1976 yang menjuarai Liga Champions dalam tiga musim berturut-turut.
Gareth Bale datang dari bangku cadangan untuk mencetak gol pada babak
kedua, setelah Real Madrid membuka skor melalui gol Karim Benzema imbas
kesalahan kiper The Reds, Loris Karius.
Bale tercatat sebagai pemain pertama yang mencetak dua gol dari
bangku cadangan dalam final Liga Champions. Ia melanjutkan kinerja
positif setelah terus mencetak gol pada laga-laga terakhir La Liga.
Meskipun Sadio Mane sempat menyamakan kedudukan setelah gol Benzema,
namun gol-gol dari Bale tidak mampu dikejar oleh Liverpool yang bermain
tanpa Mohamed Salah sejak babak pertama karena cedera.
Madrid kian memantapkan posisinya sebagai kolektor terbanyak jawara
Liga Champions dengan 13 kali, sementara pesaing terdekatnya raksasa
masa lalu Italia, AC Milan (7),
musim depan bahkan terancam dianulir keikutsertaannya di Liga
Europa—kompetisi kasta kedua antarklub Eropa-- jika terbukti menyalahi
aturan Financial Fair Play (FFP) UEFA.
0 comments:
Post a Comment