CILEGON – Lelang cepat proyek perbaikan Jalan Lingkar Selatan (JLS)
yang terputus akibat ambrol setelah dihantam banjir diperkirakan selesai
pekan ini. Pengerjaan proyek itu pun diharapkan bisa dimulai pekan
depan sehingga sebelum Lebaran dapat dilintasi.
Kepala Badan Pengelolaan dan Pengadaan Barang dan Jasa (BPPBJ) Kota
Cilegon Syafrudin menjelaskan, berdasarkan perhitungan lembaga yang
dipimpinnya, Jumat (18/5) mendatang pemenang lelang proyek senilai Rp1,7
miliar itu akan ditetapkan. “Lelang ini kita gunakan lelang cepat, jadi
tiga hari saja lelang, pemenangnya sudah ada,” ujarnya setelah
melakukan pertemuan dengan Plt Walikota Cilegon Edi Ariadi, Rabu (16/5).
Setelah adanya pemenang lelang, surat perintah kerja (SPK) pun akan
segera menyusul. Dengan seperti itu, pengerjaan proyek bisa langsung
dilakukan oleh perusahaan pemenang tender. “Lelang cepat dilakukan oleh
Pemkot Cilegon karena proyek itu dinilai mendesak dan perlu pengerjaan
secepatnya,” kata Syafrudin.
Penetapan lelang cepat itu pun menurut Syafrudin sudah mendapatkan
persetujuan dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah
(LKPP). “Beberapa yang menjadi pertimbangan adalah sangat pentingnya
peran jalan itu demi perekonomian Kota Cilegon, serta telah masuknya
bulan Ramadan,” ungkapnya.
Terkait persiapan lelang, menurutnya semua sudah selesai dilakukan
bahkan sudah diumumkan. “Saat ini tinggal menunggu peserta lelang yang
sesuai dengan persyaratan. Meski proyek ini dilelang dengan sistem
lelang cepat, sejumlah persyaratan tetap harus disiapkan oleh peserta
lelang,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata
Ruang (PUTR) Kota Cilegon Nana Sulaksana menjelaskan, jika perhitungan
dari BPPBJ tepat, Jumat (25/5) mendatang surat perintah kerja (SPK)
sudah bisa keluar.
Sambil menunggu proses lelang, menurut Nana, Dinas PUTR sedang
mempersiapkan keperluan lain, salah satunya pembuatan SPK. “SPK lagi
diproses, intinya mah sebelum hari raya harus selesai bisa dilalui,”
janji Nana.
Nana meyakini pengerjaan proyek perbaikan jalan yang menghubungkan
akses pintu Tol Cilegon Timur dengan Ciwandan itu bisa selesai sesuai
dengan target. “Dari perhitungan Dinas PUTR proses perbaikan hingga
sekadar bisa dilalui kendaraan hanya membutuhkan waktu sekitar dua
hingga tiga pekan saja,” ujarnya.
Oleh karena itu, jika pemenang lelang proyek pekan ini sudah
ditetapkan, kemudian SPK dikeluarkan, paling tidak pekan depan perbaikan
jalan sudah bisa dilakukan. “Sekarang itu sedang dikerjakan oleh
pengusaha terdekat, membersihkan gorong-gorong dan beberapa pengerjaan
lainnya, jadi saya yakin bisa selesai sesuai target,” katanya.
Pengerjaan yang saat ini dilakukan menurut Nana bersifat sukarela
karena bantuan dari salah satu perusahaan dekat dengan lokasi ambrolnya
jalan. Namun, Nana enggan menyebutkan secara perinci perusahaan apa dan
bergerak di bidang apa yang membantu tersebut. “Bantuan itu di luar dari
iuran dana yang akan dihimpun oleh seluruh perusahaan yang berada di
Kecamatan Ciwandan,” katanya.
Terkait konstruksi perbaikan tahap pertama yang menggunakan APBD Kota
Cilegon, menurut Nana, akan dipasang cover box, kemudian dilakukan
pengerasan, serta dinding batu. “Kemudian akan ditimbun dengan tanah.
Insya Allah, mobil gede juga kuat,” ujarnya.
0 comments:
Post a Comment