SERANG – Dalam rangka
mengisi libur Lebaran sekaligus mempererat silaturahmi di momen Hari
Raya Idul Fitri 1440 Hijriah, ratusan warga di Kampung Pereng Tengah,
Kelurahan Cibendung, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, Banten menggelar
lomba permainan tradisional.
Lomba dari mulai pentung pendil, lomba
makan bakso, meniup balon, balap karung hingga panjat pinang atau laes.
Diikuti oleh anak-anak, pemuda ibu rumah tangga hingga orang tua, tampak
kompak tumpah ruah memeriahkan lomba yang sudah menjadi rutinitas
tahunan tersebut.
Lomba yang sangat sederhana dan tradisional
itu, tampak meriah dengan iringan lantunan musik seni debus dari
Perguruan Pencak Silat Golok Sikalong Hitam, Kampung Jambu, Desa
Tamiang, Kecamatan Gunung Sari, Kabupaten Serang, Banten.
Lomba tersebut sudah menjadi tradisi
tahunan turun temurun dari orangtua mereka yang merupakan warga asli
Kampung Pereng Tengah, Taktakan, Kota Serang.
Toha, pemuda setempat berharap lomba dapat
memperat tali persaudaraan antar warga di Kampung Pereng Tengah,
Cibendung, Taktakan, Kota Serang.
“Ini tradisi yang kami jaga untuk melestarikan dan menjaga kebersamaan,” kata dia, Sabtu (8/6/2019).
Muta’i, warga lainnya berharap silaturahmi dapat terjalin di hari istimewa.
“Lomba tradisional ini akan terus diadakan
setiap satu tahun sekali pada moment Hari Raya Idul Fitri, dengan
tujuan, menjalin silaturahmi, memperat persaudaraan antar warga di
Kampung Pereng Tengah, Kelurahan Cibendung, Kecamatan Taktakan, Kota
Serang,” harapannya.
0 comments:
Post a Comment