![]() |
Kegiatan TMMD ke-105 dipusatkan di Kampung Tegal Panjang RW 02 Kelurahan Cikundul, Lembursitu, Kota Sukabumi. |
SUKABUMI – Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa
(TMMD) ke-105 dipusatkan di Kampung Tegal Panjang RW 02 Kelurahan
Cikundul, Lembursitu, Kota Sukabumi, tahun ini.
Kegiatan sebagai bentuk silaturahmi dan gotong royong ini dimulai pada Rabu (10/7/2019) hingga Kamis (8/8/2019) mendatang.
Bersamaan dengan TMMD juga dilaksanakan Pencanangan Program Bhakti
TNI KB Kesehatan Terpadu dengan tema “Bersama TMMD Membangun untuk
Meningkatkan Kesejahterahan Masyarakat”.
Komandan Korem 061/Suryakencana, Kolonel Inf. Novi Helmy Prasetya,
mengungkapkan, TMMD sebagai bentuk pemerataan pembangunan di seluruh
pelosok yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran
rakyat. TMMD juga sebagai bentuk silaturahmi dan gotong royong untuk
mempercepat pembangunan di segala sektor.
Ia menambahkan, pemerataan pembangunan tidak hanya terpusat di kota,
tapi harus sampai ke daerah terkecil. Bahkan pemilihan lokasi TMMD
dilakukan berdasarkan skala prioritas.
“Selepas kegiatan TMMD ini berakhir, masyarakat dapat memelihara
fasilitas-fasilitas yang telah dibuat, dan jika memungkinkan
ditingkatkan agar fasilitas tersebut dapat lebih baik lagi,” harapnya.
Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi, menyebutkan TMMD ke-105 dengan
sasaran kegiatan fisik dan non fisik. Kegiatan fisik di antaranya,
pengerasan jalan setapak dengan panjang 832 m dan lebar 3 m, pembangunan
jembatan plat beton sebanyak 2 unit, gorong-gorong, dan Tembok Penahan
Tanah dengan panjang 47 m dan tinggi 2 m.
Sedangkan kegiatan nonfisik di antaranya, penyuluhan dan pelayanan
KB, kesehatan, dan narkoba yang bekerjasama dengan BNK Sukabumi,
sosialisasi wawasan kebangsaan, dan administrasi kependudukan.
Ia menjelaskan, kegiatan TMMD ini dimulai sejak tanggal 10 Juli
hingga 8 Agustus 2019. Adapun dana yang digunakan dalam kegiatan ini
berasal dari APBD Provinsi Jawa Barat, APBD Kota Sukabumi, dan Hibah
Masyarakat.
“Seluruh elemen dapat terlibat dalam TMMD di Kota Sukabumi. Baik dari
unsur pemerintah, TNI, Polri, pengusaha, perbankan dan masyarakat, agar
terjalin keharmonisan dalam rangka terwujudnya Kota Sukabumi yang
religius, nyaman, dan sejahtera,” tandasnya.
0 comments:
Post a Comment