SERANG – Mahasiswa tidak cukup hanya modal pencapaian indeks prestasi
akademik tinggi saja. Mereka harus melek dan cakap menggunakan
teknologi di tengah era 4.0.
Seruan tersebut disampaikan Wakil Gubernur
Andika Hazrumy saat mengisi kuliah umum di Program Studi Ilmu Administrasi
Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Untirta di aula Untirta, Rabu
(11/9).
“Mahasiswa tidak lagi hanya mengandalkan IPK (indeks prestasi
kumulatif-red) bagus, ijazah cum laude. Saya berharap, seluruh mahasiswa
memiliki kecakapan atau kemampuan dalam mengaplikasikan teknologi
informasi karena era 4.0 dan Big Data teman-teman harus memanfaatkan
data dengan baik,” katanya.
Kata dia, Indonesia menempati urutan kelima
pengguna internet di dunia. Dalam sehari, rata-rata delapan jam mengakses
internet. “Tapi, delapan jam untuk buka WhatsApp, IG (Instagram-red), dan
games. Belum dimanfaatkan dengan baik,” ujarnya.
Padahal, lanjut Andika, kemudahan internet
memberi kemudahan bagi semua orang untuk mengembangkan diri. “Internet of think
ini bisa dimanfaatkan dengan baik. Kita dipermudah belajar melalui internet,
tidak hanya akademik tapi juga lainnya,” ujar Ketua Karang Taruna Provinsi Banten
itu.
Politikus Partai Golkar itu berpesan,
perkembangan revolusi industri 4.0 harus ditangkap sebagai peluang. Syaratnya,
harus mampu memanfaatkan teknologi informasi menjadi kelebihan dalam sistem
kehidupan.
“Baik untuk prestasi akademik maupun keterampilan
lainnya. Juga bagi kami di pemerintahan untuk menunjang kinerja pembangunan,”
kata Andika.
Dalam kuliah yang mengangkat tema ‘Peran
Mahasiswa dan Tantangan Mewujudkan Good Governance’, Andika menyampaikan
beberapa isu strategis pembangunan Provinsi Banten. Mulai dari pelayanan dasar
di bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur, ekonomi, hingga reformasi
birokrasi.
Ia juga menyampaikan beberapa persoalan
yang masih menjadi pekerjaan besar Pemprov Banten. Di antaranya, tingginya
angka pengangguran terbuka, daya saing masyarakat, dan disparitas antara Banten
selatan dan utara.
Menurutnya, Pemprov Banten terus melakukan
pembenahan dan akselerasi pembangunan. Dia juga meminta, pihak kampus mulai
dari dosen sampai mahasiswa ikut berpartisipasi aktif dalam pembangunan di
Banten. “Partisipasi ini menjadi syarat penting pembangunan kita ke depan,”
ujarnya.
Kuliah umum Andika itu berlangsung sejak
pukul 09.30 WIB dan berakhir pukul 11.00 WIB. Setelah memberikan materi kuliah
umumnya, Andika memberikan tantangan kepada mahasiswa terkait isi materi dan
persoalan di Banten.
0 comments:
Post a Comment