SERANG – Menteri
Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau jalur kereta api (KA)
Rangkasbitung-Serang. Peninjauan ini untuk menindaklanjuti proyek
perbaikan jalur KA tersebut agar waktu tempuh dari Jakarta ke Pelabuhan
Merak bisa dipercepat.
Perbaikan konstruksi rel ini akan dimulai
dalam waktu dekat. Harapannya, dengan perbaikan rel ini maka KRD atau
kereta lokal yang melintas bisa melaju dengan kecepatan 70 kilometer
(km) per jam.
“Berikutnya kita akan meningkatkan
kecepatan yang Rangkasbitung ke Merak melalui Serang jadi 70 km/jam.
Karena sekarang ini kecepatan cuma 40 km/jam. Kita akan perbaiki
konstruksinya dan kita akan jadikan 70 km/jam,” kata Budi Karya dalam
perjalanan menuju Rangkasbitung dari Stasiun Tiga Raksa, Tangerang,
Banten, Sabtu (18/1/2020).
Budi menargetkan, dengan percepatan waktu
tempuh itu, masyarakat Jakarta yang ingin ke pelabuhan Merak hanya
membutuhkan waktu 2,5 jam.
“Dengan demikian, daya jangkau juga menurun
dari 2 jam menjadi 1 jam 20 menit (Rangkasbitung-Merak). Jadi dari
Jakarta yang tadinya untuk ke Merak menghabiskan waktu 3-4 jam, jadi
hanya 2,5 jam,” paparnya dikutip dari detik.com.
Namun mesti diingat, perjalanan KRD ke Merak ini harus diawali dari Stasiun Rangkasbitung, lalu ke Serang, baru menuju ke Merak.
“Tapi tidak harus kereta itu dari Jakarta
langsung ke Merak. Jadi mereka berhenti di Rangkasbitung, kemudian dari
Rangkasbitung ke Serang dan Merak,” pungkasnya.
0 comments:
Post a Comment