JAKARTA-Ada pemandangan yang beda saat hari Jumat (7/2) di kantor Kementerian
Dalam Negeri (Kemendagri). Biasanya, tamu yang datang ke Kantor
Kemendagri itu rapi jali. Jika tak bersafari, biasanya mengenakan batik.
Tapi hari Jumat itu yang datang lain dari biasanya. Tamu yang datang
berpakaian kasual. Mengenakan tshirt dan masih muda-muda. Usianya, usia
para mahasiswa. Cantik dan ganteng-ganteng.
Rupanya mereka adalah para inisiator program “Kemendagri Go Goes To
Campus Nasional is Me”. Mereka datang ke Kemendagri diterima langsung
Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum (Dirjen
Polpum), Bahtiar. Selesai melakukan audiensi, ditemani Plt Dirjen
Polpum, pada anak muda ini menggelar konferensi pers, menjelaskan
kegiatan yang akan dilakukan di berbagai kampus.
Menurut Dirjen Polpum, kegiatan Kemendagri “Goes To Campus, Nasional
is Me” adalah kegiatan positif yang harus didukung. Kegiatan yang
didukung Yayasan Bentang Masyarakat sangat penting, mengingat kini
nilai-nilai Pancasila sedikit demi sedikit mengalami erosi. Perlu sebuah
gerakan membumikan nilai Pancasila, terutama menyasar kepada para
generasi milenial.
“Kegiatan ini juga sesuai arahan Bapak Presiden untuk membumikan Pancasila di kalangan generasi milenial,” ujar Bahtiar.
Para mahasiswa lanjut Bahtiar adalah generasi milenial pemegang
tongkat estafet sejarah. Merekalah yang akan meneruskan kepemimpinan di
negeri ini. Mereka pula yang menentukan masa depan bangsa kedepan.
Karenanya sangat penting, generasi milenial memahami akar sejarah
bangsanya. Yakin akan ideologi negaranya. Gerakan membumikan Pancasila,
terutama di kalangan anak muda mendesak dilakukan ditengah serbuan nilai
dan paham yang masuk di era digital ini.
“Dari prediksi jumlah rakyat Indonesia pada 2030 yakni sebesar 300 juta orang, 65 persen nya adalah generasi milenial.
Di tempat yang sama, Ketua Pelaksana Kemendagri Goes To
Campus,Nasional is Me, Hana Elizabeth, mengatakan, kegiatan yang akan
dilakukan melibatkan 22 perguruan tinggi yang tersebar di Jakarta,
Tangerang dan Depok, Jawa Barat. Kemungkinan perguruan tinggi yang
terlibat bakal bertambah. Kegiatan itu sendiri titik tekannya adalah
untuk mensosialisasikan dan membumika nilai- nilai Pancasila. ags/AR-3
0 comments:
Post a Comment