![]() |
Radin, seorang warga Kampung Rawa Lele RW 10, Jombang, Ciputat, Tangsel, yang terserang penyakit serupa Chikungunya.
|
TANGERANG SELATAN-Penyakit Chikungunya yang menyebabkan seseorang demam dan radang
sendi, diduga telah menyerang puluhan warga yang bermukim di wilayah
Kampung Rawa Lele RW 10, Jombang, Ciputat, Tangerang Selatan.
Hingga saat ini, telah ada sekitar 70 warga yang mengalami gejala
serupa dengan penyakit yang ditularkan oleh nyamuk Aedes Aegypti atau
Aedes Albopictus tersebut.
Mereka yang mengeluhkan hal yang sama, seperti demam hingga radang persendian itu, rata-rata tinggal di RT 01,02, 04 dan 06.
Salah satunya, yakni Radin. Ia menderita demam dan nyeri pada bagian persendian.
"Sudah seminggu ini. Hilang timbul penyakitnya. Pertama kali
merasakan sampai enggak bisa jalan," kata Radin, Selasa (11/2/2020).
Dikatakan olehnya, demam dan nyeri persendian itu membuatnya lemas dan sulit melakukan aktivitas sehari-hari.
"Saya sampai enggak bisa jalan mau ke toilet aja itu saya ngesot.
Sudah minum obat dari Puskesmas, ilang, nanti muncul lagi penyakitnya.
Saya lawan aja saya bawa jalan keluar rumah," katanya.
Sementara, Ketua RW 10 Kampung Rawa Lele, Sofyan mengatakan, penyakit
yang serupa Chikungunya itu dialami warganya sejak awal tahun 2020
lalu.
"Sekitar ada 70 orang di empat RT itu yang terkena sejak awal Januari
2020 sampai sekarang, masih ada (yang terkena)," paparnya.
Sebagian dari warganya itu, kata Sofyan, telah telah dibawa ke Piskesmas Jombang untuk mendapat perawatan medis.
"Dari 70 itu sudah ada yang sembuh. Saat ini masih ada 17 orang. Tapi
masih ada yang merasakan saat ini. Seperti tadi ada warga namanya Pak
Roni itu sampai tidak bisa jalan. Tadi dibawa ke RSUD pakai ambulans,"
terangnya.
Namun, kata dia, hingga kini penyakit itu belum bisa dipastikan
adalah Chikungunya, karena ia dan warganya belum mendapat informasi
secara pasti. "Pihak Puskesmas sampai saat ini belum mau bilang kalau itu penyakit
apa. Kalau lihat gejala-gejalanya dari pihak Puskesmas itu katanya hanya
peradangan sendi. Tapi kalau kita lihat dari gejala itu mengarah ke
cikungunya," pungkasnya.
0 comments:
Post a Comment