PANDEGLANG, (KB).- Dewan Pimpinan Pusat Partai
Keadilan Sejahtera (DPP PKS) telah menerbitkan rekomendasi pengusungan
calon Bupati pada Pilkada Kabupaten Pandeglang 2020.
Dengan demikian, Surat Keputuan (SK) DPP PKS tersebut resmi mendarat ke calon bupati dari petahana Hj. Irna Narulita.
Dalam surat rekomendasi DPP dengan nomor : 007/SKEP/DPP-PKS/2020
menyatakan mengusung calon Bupati Pandeglang Hj. Irna Narulita, SE, MM
pada Pilkada Pandeglang 2020.
Surat yang diterbitkan tanggal 23 Januari 2020 telah ditandatangani
resmi oleh Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman dan Sekjen Mustafa Kamal.
Ketua DPD PKS Pandeglang Asep Rafiudin membenarkan PKS resmi
mengusung calon bupati dari petahana Irna Narulita. SK rekomendasi itu
tindak lanjut dari pertemuan para petinggi PKS dengan Hj. Irna Narulita
beberapa pekan lalu di Pandeglang.
“Dengan terbitnya SK rekomendasi pengusungan calon bupati itu, maka
seluruh pengurus, anggota, kader dan anggota Fraksi PKS Pandeglang siap
mengawal dan memenangkan Irna Narulita pada Pilkada Pandeglang yang akan
digelar September 2020,” kata Ketua DPD PKS Pandeglang Asep Rafiudin
kepada Kabar Banten, Rabu (5/2/2020).
Menurut Asep, seluruh kader dan simpatisan solid dan bulat untuk
memenangkan Irna Narulita. Termasuk targetnya menang dengan raihan suara
signifikan.
“Dalam waktu dekat kami akan menggelar rapat koordinasi pengurus,
anggota dan kader PKS di Pandeglang dalam rangka perjuangan dan ikhtiar
maksimal untuk kemenangan Irna Narulita. Kami juga akan menjajaki
komunikasi dengan partai lain untuk menuju koalisi,” ujar Asep.
Ketua Fraksi PKS DPRD Pandeglang Agus Sopian menyatakan bersama
anggotanya untuk mempersiapkan strategi kemenangan calon bupati Irna
Narulita yang telah resmi mendapat rekomendasi dari DPP PKS.
Agus menilai, figur Irna Narulita cukup bagus dan saat ini menjabat
bupati cukup terlihat progres pembangunan infrastruktur baik kelas
kabupaten, kecamatan maupun jalan poros desa.
“Saya optimistis,Irna Narulita akan memenangkan Pilkada satu putaran dengan raihan suara signifikan,” ujarnya.
0 comments:
Post a Comment