JAKARTA- Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan,
memutuskan mengalihfungsikan sementara waktu penginapan dikelola BUMD
Jakarta untuk tempat beristirahat tenaga medis. Keputusan itu sebagai
bentuk dukungan untuk tenaga medis yang berada di garda terdepan
menangani pasien virus Corona atau Covid-19.
Mulai hari ini, Hotel Grand Cempaka Business dioperasikan sebagai
tempat istirahat para tenaga medis di Jakarta. Hotel itu memiliki 220
kamar dengan jumlah 414 tempat tidur.
"Mulai hari ini, Hotel Grand Cempaka Business milik BUMD Jakarta, PT
Jakarta Tourisindo, diubah dan dioperasikan sebagai tempat
peristirahatan bagi para tenaga medis di Jakarta yang sedang berjuang
keras mengalahkan wabah COVID-19. Sejumlah 220 kamar berisi 414 tempat
tidur telah disiapkan," kata Anies menjelaskan dalam unggahan Facebook miliknya, Kamis (26/3).
Sebanyak 138 tenaga medis dari RSUD Tarakan dan RSUD Pasar
Minggu sudah menempati Hotel Grand Cempaka Business. Ratusan tenaga
medis lainnya segera menyusul.
"Mereka turun berjuang melayani warga Jakarta dalam masa sulit, dan
siap menghadapi tantangan berat dengan risiko sangat tinggi. Dukungan
dari kita semua, semoga dapat meringankan beban para pejuang kemanusiaan
ini. Tak lupa kita terus doakan agar Allah SWT terus melindungi mereka,
memberi kesehatan dan kekuatan dalam menjalankan tugas mulia ini.
Selain Hotel Grand Cempaka Business, tiga hotel BUMD DKI lainnya akan
menyusul. Adapun jumlah total 261 kamar tambahan dan 361 tempat tidur.
"Seluruh fasilitas pendukung di dalamnya disiapkan khusus untuk
melindungi dan melayani para tenaga medis. Setiap kamar dibersihkan
dengan disinfektan secara rutin, makanan disediakan dalam kotak, bilik
disinfektan disediakan di luar pintu masuk dan keluar. Sejumlah 15 bus
TransJakarta dan 50 bus sekolah dioperasikan khusus untuk antar jemput
tenaga medis," jelasnya.
Anies berharap kerja sama semua pihak menghadapi kondisi ini.
Dukungan banyak pihak, katanya, akan sangat membantu terutama bagi
tenaga medis.
"Ini adalah kerja besar. Berbagai
pihak turut membantu memberi dukungan. Dompet Dhuafa dan Perumda Pasar
Jaya menyediakan bilik disinfektan, donasi makanan berdatangan dari
Foodstation Jakarta, Susu Diamond, Bank DKI, Perkumpulan Jasa Boga
Indonesia, Terra Restaurant, dan dari individu seperti Ibu Juliana. Kami
sampaikan terima kasih atas kolaborasi ini," katanya.
Kepada seluruh pihak yang dapat membantu baik makanan dan berbagai
peralatan, atau kepada hotel-hotel, Anies mempersilakan berkoordinasi
pada pihak-pihak yang sudah disiapkan nomor kontak di bawah ini.
Untuk ikut membantu penyediaan kamar hotel hubungi: Bagus
(087782999675), Deandra (081289054859). Untuk membantu penyediaan
makanan, masker dan sanitizer, hubungi Luthfi (082118554122), Daniel
(081268847772). Kunjungi situs jdcn.jakarta.go.id/kolaborasi-tanggap-corona untuk info lebih detail.
"Jangan biarkan tenaga medis bertarung sendirian di garda terdepan.
Ini kerja bersama, kerja kolosal dan semua perlu terlibat. Mari kita
dukung, mari kita bantu. Wujudkan bantuan itu dalam bentuk nyata," tutup
Anies.
0 comments:
Post a Comment