Jakarta– Ketua Umum Persatuan Perawat
Nasional Indonesia, Harif Fadhillah mengakui saat ini hampir semua jenis
alat pelindung diri (APD) sangat diperlukan terutama yang lengkap dan
layak.
Namun sayangnya, kata Harif, saat ini masih banyak perawat yang mengeluh soal ketersediaan APD di rumah sakit.
“Sampai hari ini masih banyak yang mengeluh. Walaupun kita tahu sudah
ada upaya pemerintah untuk mendistribusikan ke Rumah sakit daerah dan
rujukan. Faktanya di rumah sakit swasta, klinik, psukesmas mereka juga
melayani mereka juga membutuhkan,” terang Harif beberapa waktu lalu.
Ia mengungkapkan para perawat dalam kondisi apapun selalu siap
bekerja. Namun, ia ingin memastikan keamaan para perawat juga dijamin
agar bisa menjalanan tugas dengan baik.
“Karena faktor keamanan ini number one, zero toleransi. Supaya bisa
bertempur, supaya tidak mati konyol melayani pasien,” katanya.
Seperti diketahui, wabah virus Corona semakin meluas. Tim medis
sebagai garda terdepan sudah ada yang menjadi korban meninggal akibat
virus Corona. Sampai dengan Senin (23/3) sudah tujuh dokter dan satu
perawat yang bertugas menangani wabah virus corona (covid-19) di
Indonesia meninggal dunia. Enam orang dokter di antaranya diduga
meninggal dunia akibat terjangkit virus corona.
red: adhila
0 comments:
Post a Comment